"Siapa yang membagikan sembako? Coba nanti saya cek. Kalau untuk membantu masyarakat, coba nanti saya cek," kata Sandiaga di Ancol, Jakarta Pusat, Jumat (27/4/2018).
Sandiaga menyebut Pemprov DKI memang memberi izin penggunaan Monas untuk berbagai kegiatan, di antaranya kegiatan kebudayaan, kesenian, olahraga, dan kegiatan keagamaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Monas itu hanya boleh untuk kegiatan kebudayaan, kesenian, olahraga, dan kegiatan keagamaan. Dan kegiatan yang mempersatukan warga," jelas Sandiaga.
Sementara itu, Ketua Panitia Forum Untukmu Indonesia Dave Santosa mengatakan acara yang akan digelar merupakan kegiatan perayaan Paskah dan doa lintas agama. Kegiatan akan dilaksanakan mulai pukul 10.00 WIB hingga malam hari.
"Jadi kita izinnya acara kebangsaan, parade budaya, kebangsaan, bakti sosial, sama ada ibadah. Ibadah lintas agama dan perayaan Paskah umat kristiani," kata Dave saat dimintai konfirmasi wartawan.
Dave menegaskan tidak ada agenda politik dalam acara tersebut. Menurutnya, pihaknya memang memberikan sembako gratis, tapi hanya untuk dibagikan melalui kupon yang terbatas.
"Sembako banyak, karena kan kita ada mau bagi sembako juga. Cuma begini lo, itu banyak WhatsApp, broadcast yang sebenarnya salah. Karena kita nggak pernah ngeluarin WhatsApp," sebutnya.
Dave akan melarang semua atribut politik pada agenda tersebut. Dia menjamin kegiatannya hanya akan bertujuan sosial.
"Sudah ditekankan bahwa acara ini 100 persen sosial dan panitia menjamin tidak ada unsur politik. Jadi acara ini benar-benar rakyat, benar-benar kebangsaan," tegasnya.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Dave mengatakan panitia telah bekerja sama dengan polisi. Dia menjamin acara akan berlangsung kondusif.
"Jumlah personel dari kepolisian, TNI, dibantu rencananya Satpol PP dan relawan dari sipil yang isinya berbagai ormas yang pakai seragam. Panitia totalnya sekitar 4.000," paparnya.
Di media sosial, tersebar informasi agenda politik yang akan dilakukan di Monas oleh Forum Untukmu Indonesia. Kabar tersebut memicu pro-kontra dari masyarakat karena menduga acara tersebut dilakukan oleh satu partai politik. (fdu/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini