PT AP I akan Beri SP 3 Warga Penolak Bandara Kulon Progo 25 April

PT AP I akan Beri SP 3 Warga Penolak Bandara Kulon Progo 25 April

Edzan Raharjo - detikNews
Jumat, 20 Apr 2018 18:27 WIB
Lahan pembangunan Bandara Kulon Progo. Foto: Edzan Raharjo/detikcom
Kulon Progo - PT Angkasa Pura (AP) I akan melayangkan surat peringatan (SP) 3 kepada warga penolak Bandara Kulon Progo yang masih bertahan. SP 3 akan dilayangkan pada 25 April 2018.

"Kita akan beri SP 3 per tanggal 25 April. Setelah SP 3 kita akan lakukan upaya-upaya sesuai aturan yang berlaku," ujar Manager proyek New Yogyakarta International Airport (NYI) R Sujiastono di kantor Gubernur DIY, Yogyakarta, Jumat (20/4/2018).

Sujiastono mengatakan bahwa sesuai hasil konsinyasi terakhir tanggal 19 Maret 2018, lahan tersebut telah resmi 100 persen milik pemerintah atau negara atau Angkasa Pura dalam hal ini sebagai pemohon untuk pembuatan bandara di Kulon Progo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah mengeluarkan SP 2 maka warga telah diberi kesempatan untuk mengosongkan sehingga masih bisa memanfaatkan apa yang ada di dalamnya. Setelah SP 2, Angkasa Pura segera mengeluarkan SP 3.

Warga yang masih bertahan, katanya, diminta segera mengosongkan secara mandiri.


"Warga yang masih bertahan untuk segera mengosongkan secara mandiri sebelum kita lakukan tindakan tegas dan terukur itu," katanya.

Diwawancara dalam kesempatan yang sama, General Manajer AP I, Agus Pandu Purnama mengatakan bahwa warga yang masih bertahan berjumlah 37 orang. SP 2 sudah diberikan kepada seluruh warga bahkan sebagian juga sudah diberi SP 3. Untuk per 25 April 2018, Pandu mengatakan seluruhnya akan mendapat SP 3.


Dia melanjutkan, sudah ada rusunawa yang telah disiapkan bagi warga yang belum memiliki rumah.

"Bahkan kami juga akan memagar. Dalam waktu dekat kita pagar," kata Pandu. (sip/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads