"Ya saya hanya menyarankan, masjid jangan digunakan sebagai syiar yang lain. Fokuslah ke syiar agama, jangan menyebarkan hal yang mungkin kurang pas di masjid. Itu nggak bagus," kata Moeldoko di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (16/4/2018).
Moeldoko menegaskan, dalam berbagai kesempatan, dirinya selalu menyampaikan soal penyampaian syiar di masjid. Dia ingin masjid harus betul-betul digunakan untuk kegiatan keagamaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga mengimbau masyarakat berhati-hati terhadap syiar yang ada di masjid. Jangan sampai muncul sebuah pertentangan baru.
"Ya saya pikir kita mesti juga lebih hati-hati ya, karena jangan justru nanti akan memunculkan pertentangan baru. Tapi prinsipnya adalah sebuah ajakan yang sangat bijak bagi presiden, bagi kita semuanya bahwa masjid itu harus diarahkan untuk kepentingan-kepentingan yang lebih agamis," ucapnya.
Sebelumnya, Eggi menyampaikan presiden membuat rakyat miskin lantaran sumber daya alam di Indonesia sudah dikuasai oleh asing. Menurut Eggi, dengan kondisi seperti yang ia sebutkan itu, masyarakat jangan sampai salah memilih seorang pemimpin.
"Tapi kenapa kita mendapatkan (emas) 10 persen, kan perintah UU untuk rakyat Indonesia, bukan rakyat Amerika. Dengan kondisi seperti ini, siapa yang membuat miskin, Allah atau presiden? Kenapa kiai-kiai kalau miskin terima saja, takdir, masih kita begitu menyalahkan Allah membuat kita miskin, bukan begitu. Padahal kita dikasih minyak, emas, gas, dan kelapa sawit, kaya raya Indonesia, dulu rempah-rempah kita diperebutkan," ujar Eggi saat memberi tausiah setelah mengikuti GIS berjemaah di Masjid Dzarratul Muthmainnah, Tangerang Selatan, Minggu (15/4).
Video 20Detik: Ceramah Kontroversi Eggy Sudjana Tanpa Data Valid
(jor/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini