Miras Oplosan Maut di Jabar, Aa Gym: Peringatan Keras dari Allah

Bandung - Puluhan orang di beberapa daerah Jawa Barat tewas gara-gara menenggak minuman keras (miras) oplosan. Tragedi miras maut pencabut nyawa itu disorot dai kondang Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym. Begini reaksi Aa Gym.

"Ini adalah berita yang sangat memprihatinkan. Peringatan keras dari Allah untuk diri saya, para tokoh agama, para pendidik, juga aparat pemerintah dan keamanan," kata Aa Gym saat dihubungi via pesan singkat, Rabu (11/4/2018).

Baca juga: Anggota Dewan Sebut Jabar Darurat Minuman Keras

Baca juga: Bupati Bandung Geram 41 Warganya Tewas Gara-gara Miras

Menurut dia, peristiwa miras oplosan maut ini harus menjadi momentum semua pihak untuk bergandengan tangan melawan peredaran miras dan narkoba.

"Sudah saatnya darurat miras dan narkoba dicanangkan dan genderang dibunyikan," kata Aa Gym.

Pimpinan ponpes Daarut Tauhiid, Kota Bandung, ini mengajak ulama menyampaikan pesan bahaya miras melalui dakwah Jumat dan majelis taklim. Selain itu, masyarakat harus pro aktif mengawasi lingkungannya.

"Setiap keluarga bisa paham serta menjaga keluarganya, serta peka untuk turut mengawasi lingkungan dan berani melaporkan kepada aparat," kata Aa Gym.

Beberapa hari ke belakang puluhan nyawa melayang akibat miras oplosan. Tercatat hingga Selasa (10/4), sebanyak 41 orang tewas di Kabupaten Bandung, 7 orang tewas di Sukabumi, dan 4 orang di Kota Bandung.

Baca juga: Tragedi Miras Oplosan, MUI Jabar: Tamparan Bagi Tokoh Agama

(bbn/bbn)