Kunci Pendopo Balai Kota Diperbarui, Kini Pakai Fingerprint

Jakarta - Ada hal baru pada pintu pendopo Balai Kota DKI Jakarta. Kunci pintu masuk pendopo sekarang menggunakan sistem digital, yakni dengan sidik jari.

Kunci pada pintu pendopo yang sebelumnya berbentuk kotak dengan tombol nomor. Salah seorang petugas di Balai Kota DKI mengatakan sistem buka-tutup pintu utama pendopo Balai Kota saat itu menggunakan kartu.

"Yang lamanya (pakai) kartu," kata salah satu petugas Balai Kota di lokasi, Jl Medan Merdeka Selatan, Jumat (16/3/2018).

Baca juga: Anies Minta Kartu Nama Pemprov DKI Disertai Huruf Braille

Dilihat detikcom, kunci pintu pendopo yang baru itu berbentuk persegi panjang. Ada lampu berwarna hijau yang berkedip. Terlihat juga bekas kunci pintu lama yang sudah diganti.

Seorang petugas Balai Kota DKI itu juga menjelaskan alasan kunci pintu yang lama diganti. Katanya, kunci pintu yang lama rusak sehingga diganti dengan yang baru.

"Iya rusak yang lamanya, rusak nggak bisa ngunci. Digantinya baru beberapa hari, semingguanlah," ujarnya.

Baca juga: Setelah Ditutup Gorden, Begini Suasana Ruang Tamu Balai Kota

Suasana pendopo Balai Kota sebelumnya juga sedikit mengalami perubahan. Pada akhir November 2017, pintu pendopo Balai Kota dipasangi gorden berwarna putih.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menjelaskan ada beberapa alasan pemasangan gorden di pintu pendopo. Pertama, supaya pencahayaan tidak berlebih saat memfoto ke arah pintu pendopo.

"Saya tanya kemarin, karena ada acara waktu itu dan iya tentunya menambah kefokusan acara itu supaya juga pencahayaannya tidak terlalu bright, sehingga kalau ambil gambar dari dalam itu tidak backlight. (Maka) diusulkan ditaruh tirai ini," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno saat dimintai konfirmasi, Senin (27/11).

Baca juga: Pintu Pendopo Dipasangi Gorden, Sandiaga: Supaya Nggak Backlight

(idn/jor)