"Memang sempat ada desas-desus di warga jika korban ini menguasai ilmu hitam, tapi hal seperti itu kan tidak bisa dibuktikan hanya sekedar fitnahan orang. Saya menduga ada keterkaitan dengan peristiwa yang menimpa korban (penembakan)," tutur Ahmad melalui sambungan telepon, Selasa (13/3/2018).
Ahmad sendiri mengaku sudah mengumpulkan masyarakat agar isu ilmu hitam tersebut tidak terus tersebar dan meresahkan.
"Ini juga saya baru mengumpulkan masyarakat dan responsnya bagus meskipun masih ada segelintir orang yang masih belum mau menerima penjelasan jika korban bukan pemilik ilmu hitam," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diberitakan, Atikah (40), warga Mekarsakti Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi kini masih mendapat perawatan di RSUD Jampang Kulon. Di dada kirinya bersarang dua peluru. Diduga dia ditembak dua kali.
Kepala Desa (Kades) Mekarsakti Ahmad Sajuri mengatakan dari keterangan dokter RSUD Jampang Kulon yang merawat Atikah, korban mengalami luka tembak yang diduga berasal dari senapan yang biasa dipakai untuk memburu babi hutan.
(avi/avi)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini