Selidiki Kebakaran Matahari Mall Kudus, Polisi Periksa 6 Saksi

Selidiki Kebakaran Matahari Mall Kudus, Polisi Periksa 6 Saksi

Akrom Hazami - detikNews
Jumat, 23 Feb 2018 15:24 WIB
Penampakan gedung Matahari Mall Kudus pasca terbakar kemarin. Foto: Akrom Hazami/detikcom
Kudus - Polres Kudus bersama Sub Bidang Fisika dan Forensik Labfor Bareskim Mabes Polri Semarang melakukan olah TKP kebakaran Matahari Mall Kudus. Sebanyak 6 orang saksi juga diperiksa polisi.

Olah TKP berlangsung sejak pukul 10.00-11.30 WIB, Jumat (23/2/2018). Petugas hilir mudik ke lokasi dan membawa berbagai peralatan yang dibutuhkan. Tampak Kapolres Kudus AKBP Agusman Gurning dan Kepala Sub Bidang Fisika dan Forensik Komputer Labfor Bareskim Mabes Polri Semarang AKBP Teguh Prihmono, Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Onkoseno Sukahar.

Kapolres Agusman di lokasi mengatakan pihaknya sudah memeriksa 6 orang saksi dalam kasus kebakaran Matahari Mall.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada 6 saksi yang sudah diperiksa," katanya kepada wartawan di lokasi kebakaran Jalan Lukmono Hadi, Kudus.

Dari lokasi, pihaknya sudah membawa barang bukti untuk keperluan pemeriksaan.

"Ada as atau abu, instalasi kabel listrik yang sempat dipotong. Lainnya masih kami dalami. Jadi belum bisa disimpulkan apa penyebabnya," kata Agusman.

Pihaknya sampai saat ini masih terus memantau TKP. Hal ini dilakukan guna mencari sejumlah barang bukti lain. Dalam masa ini, pengelola gedung atau lainnya dilarang keluar masuk lokasi.

"Jika hal itu selesai, baru Matahari akan dibuka garis polisinya. Namun untuk saat ini kita masih butuh TKP. Hari ini masih kita status quo gedung ini," ucapnya.

Kepala Sub Bidang Fisika dan Forensik Labfor Bareskim Mabes Polri Semarang AKBP Teguh Primono menambahkan sejumlah barang bukti sudah dibawa.

"Hasilnya nanti. Karena ini masih dalam proses," kata Teguh di lokasi sama.

Store Manager Matahari Kudus, Djarot Trinobo saat ditemui di kesempatan yang sama mengatakan, kendati tempat kerja terbakar, para karyawan tetap diwajibkan kerja.


"Pegawai kami masih berangkat karena masih hari kerja. Dalam waktu dekat kami harus memberi kejelasan atas nasib mereka. Mau dialihkan ke mana kami akan segera mengambil langkah," kata Djarot.

Hingga kini, Jalan Lukmono Hadi yang berada tepat di depan Matahari masih ditutup dan dipasangi garis polisi. Arus kendaraan dialihkan ke Jalan Ahmad Yani.

Kepala Sub Bidang Fisika dan Forensik Komputer Labfor Bareskim Mabes Polri Semarang, AKBP Teguh Prihmono mengatakan pihaknya masih melakukan proses pemeriksaan. (sip/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads