Kodam Udayana Siaga Penuh Bantu Evakuasi Pengungsi Gunung Agung

Jakarta - Kodam Udayana juga berperan aktif menangani para pengungsi yang terdampak erupsi Gunung Agung. Seluruh personel disiagakan penuh.

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Staf Pangdam Udayana, Brigjen TNI Stephanus Tri Mulyono, lewat video conference koordinasi penanganan erupsi Gunung Agung, Selasa (28/11/2017). Acara ini dipimpin Menko Kemaritiman Luhut Pandjaitan dari ruang Command Center Kemenhub, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (28/11/2017).

Baca juga: Ini Perkiraan Kebutuhan 70 Ribu Pengungsi Gunung Agung

Brigjen Stephanus menjelaskan, saat erupsi terjadi, mereka mengirimkan 100 personel untuk membantu pelaksanaan evakuasi warga. Secara keseluruhan, personel Kodam Udayana yang sudah dikerahkan dalam penanganan bencana ini kurang-lebih ada 900 personel.

Saat ini Kodam Udayana sudah menyiagakan kembali personel sebanyak 2.100 orang. Jika dibutuhkan bantuan tambahan, Kodam Udayana akan meminta personel dari Nusa Tenggara Barat sebanyak 700 personel dan dari Nusa Tenggara Timur sebanyak 1.400 personel.

Baca juga: Erupsi Gunung Agung, Luhut: Jangan Ada Turis yang Dipersulit

"Kami juga men-standby-kan kendaraan-kendaraan apabila nanti diperlukan untuk mengevakuasi warga-warga yang kemungkinan ikut terdampak. Kami sudah mempersiapkan 52 kendaraan truk. Personel kesehatan kita siap 100 orang dengan perlengkapannya. Kemudian dapur lapangan kita masih punya 12 set lengkap dengan tenda-tendanya," paparnya.

"Kami juga siap membantu pemda apabila segera diperlukan," Brigjen Stephanus menegaskan. Dia bicara mewakili Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak. (hri/fdn)