"(Wisata Balai Kota) akan ada terus karena ini bagian daripada rakyat, kita akan buka terus," Sandiaga di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (27/11/2017).
"Alangkah baiknya kalau ada semacam daya tarik dari segi pengetahuannya. Mahasiswa yang datang atau dari wisatawan bisa belajar tentang sejarah, dan kita mesti melibatkan komunitas ya, komunitas-komunitas yang mengetahui sejarah DKI," paparnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wisata Balai Kota mulai dibuka saat kepemimpinan Pemprov DKI Jakarta dipegang oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat. Tapi belakangan, kegiatan tersebut kurang diminati warga Ibu Kota.
Karena itu, menurut Sandiaga, pihak panitia, yang notabene PNS Pemprov DKI, harus juga menggencarkan sosialisasi ke masyarakat. Sandiaga pun berjanji akan membantu sosialisasinya.
"Mungkin sepi karena promosinya. Promosinya juga harus ditingkatkan. Kita bantu deh agar pariwisata Balai Kota ini jadi tetap ramai seperti dulu," kata dia.
Sandiaga mengaku sempat beberapa kali datang ke wisata Balai Kota. Saat dia berkunjung, ada sejumlah pelajar SMP dan SMA yang datang. Menurutnya, siswa SMA, SMP, maupun SD bisa jadi sasaran sosialisasi.
"Waktu 2 minggu sebelum ini sih saya masih berfoto, masih rebut-rebutan sama siswa SMA, SMP. Mungkin dari sekolahnya kali lagi dalam transisi. Kita dorong nanti juga yang sekolah-sekolah swasta dan negeri untuk berdarmawisata ke Balai Kota," ucapnya.
Wisata Balai Kota mulai dihadirkan pada 11 September 2015. Saat itu Ahok ingin mengajak warga Jakarta melihat langsung suasana di kantornya.
Tak semua bagian Balai Kota dibuka untuk umum. Khusus untuk ruang kerja gubernur serta kantor Blok G dan Blok H (gedung DPRD DKI) sengaja tidak dibuka karena banyak dokumen berharga.
Wisata Balai Kota dibuka untuk umum setiap Sabtu dan Minggu pada pukul 09.00-17.00 WIB untuk objek area bagian dalam dan pukul 09.00-20.00 WIB untuk objek bagian luar. Pengunjung pun tidak dikenai biaya sama sekali.
Baca juga: Asyik! Balai Kota DKI Jadi Lokasi Wisata Umum Tiap Sabtu-Minggu
Pada Minggu (14/5) lalu, wisata Balai Kota dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat dan lintas usia. Ada pemutaran film kartun yang ditonton anak-anak kecil.
Kemudian ada pula tentang sejarah Ibu Kota serta program Jakarta Smart City. Warga yang memadati Balai Kota itu juga asyik berswafoto dengan latar belakang ondel-ondel atau sekadar bersantai di teras Balai Kota. (zak/jbr)