Dinas Perhubungan DKI Jakarta menggelar penertiban pertama pada Selasa (1/8) kemarin. Penertiban tersebut dilakukan pada pukul 06.00 WIB hingga 14.00 WIB.
"Total semua 240 kendaraan (ditertibkan)," ujar Wakadishub Sigit Widjatmoko melalui keterangan tertulisnya, Rabu (2/8/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penertiban tersebut dilakukan di titik-titik rawan yang ada di seluruh Jakarta. Sigit mengatakan Dishub akan terus melakukan penertiban untuk menyadarkan masyarakat.
"Karena itu, untuk mendapatkan efek deterrent (jera) yang baik, akan konsisten dilakukan satu bulan ini," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Bulan Tertib Trotoar dimulai 1 Agustus kemarin. Program ini melibatkan aparat gabungan dari Satpol PP, Dishub, dan polisi.
"Anggota sudah bergabung dengan Satpol PP dan Dinas Perhubungan untuk penertiban trotoar di Jakarta yang memang cukup rawan diserobot," ujar Kasubdit Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Miyanto.
Banyaknya trotoar yang beralih fungsi menjadi pangkalan ojek hingga lapak pedagang kaki lima di jalanan Ibu Kota menjadi salah satu alasan dicanangkannya Bulan Tertib Trotoar. Polisi bersama instansi terkait akan melakukan upaya pencegahan hingga penindakan terhadap para pelanggar.
"Kita lakukan upaya mulai pencegahan. Kalau dengan pencegahan tidak bisa juga, kita lakukan penindakan dengan tilang atau kalau misalnya PKL ada Satpol PP nanti yang akan melakukan tindakan," sambungnya. (fdu/rna)