"Truk nopol L 8046 YR terguling karena ban kanan belakang pecah," kata petugas PJR tol Jatim 2 Aiptu Soleh kepada detikcom, Kamis (5/3/2015).
Soleh mengatakan, setelah ban pecah, pengemudi truk yang bernama Rukun membanting setir ke kiri. Pria asal Simo Gunung Kramat itu mencoba melakukan pengereman. Tetapi laju kendaraan tetap tak terkendali sehingga terguling.
"Truk terguling dari lajur cepat ke lajur lambat," lanjut Soleh.
Muatan truk berupa teh botol pun tumpah berserakan. Kaca botol yang pecah dan meruah ke jalan membuat kendaraan lain tak berani melewati. Semua kendaraan berhenti akibat pecahan kaca yang berserakan di jalan.
"Macet 2 Km sejak Km 24 hingga Km 27," ujar Soleh.
Kemacetan kendaraan mulai mencair setelah truk diberdirikan dan pecahan kaca dibersihkan.
(iwd/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini