TKN: Program Makan Siang Gratis Jalan Sejak Prabowo Dilantik, Bertahap

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Jumat, 16 Feb 2024 16:48 WIB
Budi Djiwandono Gerindra (Dwi Rahmawati/detikcom)
Jakarta -

Komandan Tim Komunikasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budisatrio Djiwandono, menegaskan program makan siang dan susu gratis akan langsung dijalankan setelah Prabowo dan Gibran dilantik jika menjadi presiden dan wakil presiden terpilih. Dia menjelaskan realisasi program itu bakal dilaksanakan secara bertahap.

"Isu yang menyebutkan program makan siang dan susu gratis baru dijalankan pada 2029 itu tidak benar. Program ini adalah program utama Prabowo-Gibran dan langsung akan dijalankan setelah Pak Prabowo dan Mas Gibran dilantik sebagai presiden dan wakil presiden," kata Budisatrio dalam keterangan tertulis, Jumat (16/2/2024).

"Ada misinformasi terkait proses. Yang benar adalah program ini tetap akan berjalan sejak awal Prabowo-Gibran dilantik, namun dilaksanakan secara bertahap, dan dengan skala prioritas," imbuhnya.

Budisatrio menyebut realisasi program ini tak langsung dirasakan oleh 82,9 juta anak pada 2025. Menurutnya, program itu akan lebih dulu mengincar anak-anak di daerah yang paling membutuhkan.

"Jadi tidak langsung 82,9 juta anak langsung mendapatkan program ini pada 2025. Daerah yang paling memungkinkan dan membutuhkan akan diprioritaskan terlebih dahulu pada tahun pertama," jelasnya.

Budisatrio melanjutkan, program itu akan terus dimajukan pada tahun-tahun berikutnya. Dengan begitu, kata dia, program itu baru akan berjalan maksimal pada tahun terakhir periode jabatan presiden.

"Lalu di tahun-tahun berikutnya, 2026, 2027, dan seterusnya jumlahnya akan terus ditambah. Sehingga mencapai target maksimal 82,9 juta anak akan menerima Program Makan Siang dan Susu Gratis pada 2029. Nah, pernyataan saya di bagian ini yang dipotong dan dihilangkan," kata Budisatrio.

Lihat juga Video: Quick Count LSI Denny JA 100%: Prabowo-Gibran 58,47%






(fca/gbr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork