Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyebut ada pemimpin yang diam-diam menurunkan aparat. Bahkan, Megawati menuding tentara sampai melakukan kekerasan ke rakyat.
Mulanya, Megawati mengutarakan pernyataannya dalam kampanye akbar perdana paslon 03 Ganjar-Mahfud di Kota Bandung, Minggu (21/1). Ia menuding ada pemimpin yang mengerahkan aparat.
"Saya ingin mengatakan kebenaran pada rakyat Indonesia bahwa seorang pemimpin itu harusnya mengayomi seluruh rakyatnya di manapun mereka berada, tidak seperti begini. menurunkan secara diam diam aparat, betul atau tidak?" ujar Megawati.
Ia lalu menyorot tentara. Megawati mengatakan tentara adalah abdi negara yang harus membantu rakyat.
"Terus tentara. Sampai mukulin rakyatnya. Siapa dia? dia itu adalah abdi negara. Apa arti abdi negara? dia harus membantu rakyatnya karena dia dijadikan oleh rakyat," jelas Megawati.
"Disekolahkan untuk bisa apa? untuk membela rakyat. Bukan untuk menyakiti rakyatnya," lanjutnya.
Kapuspen Mayjen TNI Nugraha Gumilar menanggapi pernyataan Megawati. Ia menyebut TNI fokus menjalankan tugas.
"TNI fokus menjalankan tugas pokoknya seperti yang diamanatkan UU dan selanjutnya rakyat yang akan menilai tentang pelaksanaan tugas TNI selama ini," imbuh Nugraha kepada detikcom.
Lihat juga Video: Megawati hingga Puan 'Turun Gunung' di Kampanye Akbar Perdana Ganjar-Mahfud
(isa/dhn)