Seseorang berinisial AN (22) menyerahkan diri ke Polda Kalimantan Timur (Kaltim) usai melontarkan ancaman menembak capres nomor urut 1, Anies Baswedan. Polisi menggeledah rumah AN untuk mendalami dugaan ancaman yang dilontarkan di media sosial (medsos) tersebut.
Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Yusuf Sutejo, mengatakan petugas kepolisian tak menemukan senjata api (senpi) di rumah AN dalam penggeledahan yang sudah dilakukan.
"Sudah digeledah di rumahnya, nggak punya senpi buat nembak," kata Kombes Yusuf saat dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (16/1/2024).
Penyidik juga telah meminta keterangan awal AN atas dugaan pengancaman penembakan yang ditulisnya di medsos. Kepada polisi, AN mengaku hanya ikut berkomentar dan tak punya niat sungguhan menembak Anies.
"Cuma ngetik doang niat dia, karena tidak ada alatnya (alat menembak, red)," ujarnya.
Serahkan Diri ke Polda Kaltim
AN menyerahkan diri ke Polda Kaltim pada Sabtu (13/1). Polisi sudah melakukan gelar perkara pada Senin (15/1) kemarin dengan melibatkan saksi ahli di antaranya ahli bahasa, ahli pidana, dan ahli teknologi informasi.
Pengungkapan kasus ini dilakukan tim Subdit Siber Ditkrimsus Polda Kaltim dengan asistensi dari Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Mabes Polri.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
(jbr/imk)