Rocky Gerung memuji dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG) Brimob Polda Riau yang steril dan higienis. Menurutnya, dapur SPPG Polda Riau menjadi model yang patut dicontoh oleh polda-polda lain.
"Jadi sekali lagi polda lain butuh belajar dari Polda Riau bahwa kepastikan gizi itu juga dihasilkan dari sikap etis dari mereka yang mengurus SPPG," kata Rocky Gerung di Kota Pekanbaru, Rabu (1/10/2025).
Rocky Gerung yang juga seorang filsuf ini menyebut Polda Riau tidak hanya menjamin pemenuhan makan bergizi gratis, tetapi juga memperhatikan betul-betul kualitas gizi dan keamanan makanan yang diolah dari SPPG ini. Menurutnya, kepastian gizi tidak hanya soal prosedur, tetapi juga dihasilkan dari sikap etis dari mereka yang mengurus SPPG.
"Itu dipastikan oleh Pak Kapolda (Irjen Herry Heryawan) melalui Pak Wahono (Kabid Dokkes Polda Riau Kombes Edi Wahono) yang menjelaskan secara ilmiah bahwa ada jaminan ketika bahan makanan selesai, dia ada dalam status layak cerna, setelah itu diangkut oleh mobil badan gizi nasional," jelasnya.
Ia pun memuji Ketua Bhayangkari Daerah Riau, Ibu Tina Agustina Heryawan, yang mengajarkan pentingnya setiap detail dalam pengelolaan dapur, termasuk jaminan keamanan dan kehigienisan.
"Racun tidak dihasilkan oleh bumi, tapi racun dihasilkan dari salah kelola dapur," kata Rocky Gerung.
Rocky Gerung meyakini bahwa niat baik Presiden untuk melahirkan generasi yang berpikir harus dimulai dari hal fundamental, yakni keamanan dapur SPPG. Jaminan keamanan tersebut dimulai dari pintu dapur SPPG.
"Kita ingin mobil BGN ini tiba di pintu-pintu sekolah murid-murid kita. Jangan sampai mobil BGN ini berubah menjadi mobil ambulans yang membawa pasien dari sekolah pergi ke UGD," tuturnya.
Dapur SPPG Brimob Polda Riau yang dikelola Yayasan Kemala Bhayangkari Daerah Riau ini terletak di Jalan Durian, Kelurahan Sukajadi, Kota Pekanbaru. Dapur SPPG seluas 300 meter persegi ini memiliki relawan sebanyak 10 orang.
Dapur ini dilengkapi dengan fasilitas ruangan kitchen, kendaraan untuk mendistribusikan MBG yang secara resmi juga dilepas oleh Kapolda, peralatan masak, peralatan kebersihan, serta fasilitas penunjang lainnya. Dapur SPPG Brimob Polda Riau ini membuat menu yang berbeda setiap hari untuk total penerima manfaat 556 siswa dari 4 sekolah yakni TK Kemala Bhayangkari, SD Negeri 99, SD Negeri 22, dan SD Negeri 152.
Kapolda Irjen Herry Heryawan memastikan, setelah makanan tersebut diproses, dapur SPPG juga memastikan pengemasan hingga proses pendistribusian dilakukan melalui harapan keamanan makanan (food security).
"Sebelum dinaikkan ke mobil ada pengecekan terakhir food security untuk memastikan makanan yang didistribusikan ini memiliki nilai gizi yang tinggi dan juga tidak ada basi dan lain sebagainya," kata Irjen Herry.
Simak juga Video Kapolri Groundbreaking 9 Dapur SPPG Polda Riau, Komitmen Dukung MBG
(mea/dhn)