Kolaborasi Polisi dan Mahasiswa Riau Tanam Kesadaran Gen-Z Jaga Lingkungan

Melindungi Tuah Menjaga Marwah

Kolaborasi Polisi dan Mahasiswa Riau Tanam Kesadaran Gen-Z Jaga Lingkungan

Mei Amelia R - detikNews
Kamis, 07 Agu 2025 20:11 WIB
Polisi dan mahasiswa di Riau mensosialisasikan Green Policing dan mengajak siswa SMA di Pekanbaru menanam pohon, Kamis (7/8/2025).
Foto: Polisi dan mahasiswa di Riau mensosialisasikan Green Policing dan mengajak siswa SMA di Pekanbaru menanam pohon. (dok. Polda Riau)
Pekanbaru -

Gerakan 'Green Policing' yang digagas Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan terus menjangkau berbagai lapisan masyarakat, termasuk pelajar. Bhabinkamtibmas dan mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus berkolaborasi menumbuhkan kesadaran di kalangan Gen-Z untuk menjaga lingkungan.

Jajaran kepolisian dari Direktorat Binmas Polda Riau bersama mahasiswa HKMI Ariando dan Wawan Kamis (7/8/2025) pagi tadi menyambangi SMA Negeri 8 di Jalan Abdul Muis, Kota Pekanbaru. Polisi dan mahasiswa mengajak pelajar menjadi bagian dari agen perubahan.

Pada kesempatan itu, mahasiswa Wawan mengajak para siswa untuk ikut berperan aktif menjaga lingkungan. Ia mengingatkan kondisi karhutla yang terjadi di Provinsi Riau tidak akan selesai selama tidak ada kesadaran dari masing-masing individu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Gen Z harus semangat, cegah kebakaran hutan dan lahan. Adik-adik semua adalah agen perubahan yang bisa ingatkan kepada keluarganya di rumah larangan membakar hutan lahan," ujar Wawan.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Bripka Roby mengajak para siswa untuk menanam pohon dan menjadikannya sebagai kebiasaan di lingkungan tempat tinggal, maupun di sekolah. Ia juga mengingatkan dampak buruk dari perusakan hutan, seperti kabut asap dan masalah kesehatan, yang seringkali terjadi di Riau.

ADVERTISEMENT

Polisi dan mahasiswa di Riau mensosialisasikan Green Policing dan mengajak siswa SMA di Pekanbaru menanam pohon, Kamis (7/8/2025).Polisi dan mahasiswa di Riau mensosialisasikan Green Policing dan mengajak siswa SMA di Pekanbaru menanam pohon, Kamis (7/8/2025). Foto: dok. Polda Riau.

"Kita jangan jadi perusak dimuka bumi ini, jangan jadi rakus dengan merusak hutan yang mengakibatkan efek kerusakan alam, apabila bakar lahan terjadi kabut asap yang mengakibatkan kita terkena penyakit asma, dan sesak nafas," kata Roby.

Salah satu kegiatan yang paling diminati siswa adalah sesi kuis interaktif seputar lingkungan. Antusiasme siswa terlihat saat mereka berebut menjawab pertanyaan untuk memenangkan hadiah berupa baju dan boneka maskot Domang dan Tari.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SMA Negeri 8 Pekanbaru, Samhati, S.Pd, yang membuka acara menyambut baik kegiatan ini. Samhati berharap setelah kegiatan ini para siswa mengimplementasikan nilai-nilai positif 'Green Policing' sebagai upaya dalam menyelamatkan Bumi Lancang Kuning.

Plt Kepala Sekolah SMA Negeri 8 Pekanbaru, Sulismiyati, S.Si, M.Si juga mengapresiasi kegiatan yang diprakarsai oleh mahasiswa, Bhabin, dan Polda Riau, seraya mengimbau para siswa untuk memulai gerakan penanaman pohon.

"Satu orang satu pohon yang pastinya ini sangat besar manfaatnya memang tidak akan kita rasakan dalam jangka pendek, namun manfaatnya ini akan dirasakan dalam jangka panjang. Alhamdulillah semoga kegiatan ini bisa berlanjut tidak hanya untuk kalangan SMA saja, mungkin bisa diluaskan lagi untuk kalangan SMK bahkan mungkin di tingkat PAUD hingga SMP," kata Sulismiyati.

Kegiatan diakhiri dengan penanaman pohon di lingkungan SMA 8 Pekanbaru yang diikuti oleh Mahasiswa HMI, Bhabinkamtibmas, Plt. Kepala Sekolah SMA Negeri 8 Pekanbaru Sulismayati, S.Si, M.Si. guru pengajar dan para siswa SMA 8 Pekanbaru.

(mei/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads