"Jadi apa yang kita lihat saat ini bahwa bencana itu tambah. Bencana biasanya penyebabnya alam, longsor dan lain-lain. Tapi sekarang ada bencana hoax, bencana fitnah merajalela di mana-mana," katanya, di Pusdai, Kota Bandung, Kamis (27/12/2018).
Menurutnya, penyebaran hoaks sudah sangat mengganggu dan membahayakan bagi masyarakat. Keberadaan teknologi yang seharusnya digunakan secara bijak malah menjadi sarana bagi sebagian orang untuk menyebarkan hoaks.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak menjadi Wakil Gubernur, Uu mengaku, sudah beberapa kali menjadi sasaran hoaks. Namun dia tidak mau secara gamblang menjelaskan serangan hoaks yang menimpanya secara pribadi.
Namun, yang paling menjadi sorotannya, ada hoaks yang mencoba mengganggu keharmonisanya bersama Ridwan Kamil. Contohnya saja, ada hoaks yang menyebut bola Gubernur Ridwan Kamil menjelek-jelekannya. Tapi dia tidak mau memusingkannya.
"Terus ada orang yang mencoba memisahkan saya dengan Pak Ridwan Kamil. Pak Uu, Kang Emil itu begini-begini. Untung saya sudah pengalaman. Ada yang mencoba (merusak hubungan saya dengan Emil) lewat medsos," ujarnya. (mso/ern)