Perdana Menteri (PM) Thailand Anutin Charnvirakul menunda keberangkatan ke Malaysia pada Sabtu (25/10) untuk menghadiri pertemuan puncak (KTT) para pemimpin ASEAN, setelah wafatnya Ibu Suri Sirikit, yang merupakan ibunda Raja Maha Vajiralongkorn.
Namun, seperti dilansir AFP, Sabtu (25/10/2025), Anutin berupaya untuk tetap bisa menghadiri seremoni penandatanganan perjanjian damai dengan Kamboja, yang dijadwalkan digelar di Kuala Lumpur dan disaksikan langsung oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, yang turut menghadiri KTT ASEAN.
"Saya membatalkan perjalanan saya ke Malaysia hari ini. Namun, terkait perjanjian damai antara Thailand dan Kamboja dengan Perdana Menteri Malaysia dan Presiden AS, saya telah meminta mereka untuk menjadwalkan ulang menjadi besok pagi," kata Anutin saat berbicara kepada wartawan pada Sabtu (25/10).
Biro Rumah Tangga Kerajaan Thailand sebelumnya mengumumkan Ibu Suri Sirikit, yang merupakan istri dari mendiang Raja Bhumibol Adulyadej, meninggal dunia dalam usia 93 tahun, pada Jumat (24/10) malam, saat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Memorial Raja Chulalongkorn.
Dijelaskan oleh Kerajaan Thailand dalam pernyataannya bahwa Sirikit telah dirawat di rumah sakit sejak tahun 2019 karena "menderita beberapa penyakit" yang memerlukan perawatan berkelanjutan, termasuk infeksi darah yang dialaminya pada bulan Oktober ini.
Anutin memimpin rapat khusus kabinet pada Sabtu (25/10) pagi di Government House, Bangkok, untuk membahas rencana upacara pemakaman bagi mendiang Ibu Suri Sirikit.
"Ini merupakan kehilangan besar bagi bangsa," kata Anutin sebelum memimpin rapat kabinet.
(nvc/idh)