Global Sumud Flotilla: 13 Kapal Dicegat Israel, 30 Kapal Lanjut ke Gaza

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 02 Okt 2025 12:09 WIB
Kapal-kapal dalam misi Global Sumud Flotilla saat berlabuh di Koufonisi, Yunani, pada 24 September lalu sebelum melanjutkan perjalanan ke Jalur Gaza (AFP/ELEFTHERIOS ELIS)
Gaza City -

Penyelenggara Global Sumud Flotilla mengatakan puluhan kapal yang tergabung dalam misi bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza masih "berlayar dengan teguh" menuju ke daerah kantong Palestina tersebut, meskipun ada pencegatan oleh pasukan Angkatan Laut Israel.

Global Sumud Flotilla, melibatkan sekitar 45 kapal yang membawa para politisi dan aktivis dari berbagai negara termasuk aktivis Swedia Greta Thunberg, berangkat dari Spanyol bulan lalu dengan tujuan menembus blokade Israel atas Jalur Gaza, yang ditetapkan oleh PBB sedang dilanda bencana kelaparan.

Pasukan Israel mencegat kapal-kapal itu pada Rabu (1/10) waktu setempat, setelah memberikan peringatan agar mereka tidak memasuki perairan yang, menurut Tel Aviv, berada di bawah blokadenya. Kapal yang membawa Thunberg termasuk di antara kapal yang dicegah untuk berlayar lebih jauh.

Pencegatan itu terjadi saat kapal-kapal tersebut semakin dekat dengan wilayah Palestina, dengan laporan Global Sumud Flotilla pada Rabu (1/10) sekitar pukul 15.00 GMT menyebut posisi mereka berada di perairan berjarak kurang dari 90 mil laut atau sekitar 170 kilometer dari Jalur Gaza.

Namun Global Sumud Flotilla dalam pernyataan terbaru, seperti dilansir AFP, Kamis (2/10/2025), mengumumkan bahwa sebagian besar kapal dalam misi tersebut tetap melanjutkan perjalanan pada Kamis (2/10) waktu setempat, mendekati area pesisir Jalur Gaza meskipun ada gangguan.

"Sebanyak 30 kapal masih berlayar dengan teguh menuju ke Gaza, hanya 46 mil laut (sekitar 85 kilometer) jauhnya, meskipun ada agresi gencar dari angkatan laut pendudukan Israel," sebut Global Sumud Flotilla dalam pernyataan via media sosial X yang diposting pukul 03.20 waktu setempat atau pukul 00.20 GMT.

Juru bicara Global Sumud Flotilla, Saif Abukeshek, mengatakan bahwa pasukan Israel telah mencegat sekitar 13 kapal di antaranya, yang membawa total sebanyak 200 orang, kebanyakan dari Spanyol dan Italia.




(nvc/idh)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork