Trump Tegaskan Ukraina Tak Akan Gabung NATO, Tak Ada Pengembalian Crimea

Rita Uli Hutapea - detikNews
Senin, 18 Agu 2025 12:07 WIB
Presiden AS Donald Trump (Foto: Getty Images via AFP/ANDREW HARNIK)
Jakarta -

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dapat mengakhiri perang Rusia "jika ia mau". Namun Trump menegaskan bahwa "Ukraina tidak akan bergabung dengan NATO" sebagai bagian dari kesepakatan damai.

Hal ini disampaikan Trump beberapa jam sebelum ia dijadwalkan menjamu Zelensky di Gedung Putih. Trump juga mengatakan tidak akan ada pengembalian semenanjung Crimea, yang dianeksasi Moskow pada tahun 2014, delapan tahun sebelum melancarkan invasi skala penuh ke Ukraina.

Pernyataan Trump ini menyusul pertemuan puncaknya dengan pemimpin Rusia Vladimir Putin di Alaska, yang mengakibatkan presiden AS tersebut membatalkan tuntutan gencatan senjata, dan menyerukan kesepakatan damai permanen.

Dilansir BBC, Senin (18/8/2025), dalam unggahan di platform Truth Social miliknya pada Minggu (17/8) malam waktu setempat, Trump menuliskan: "Presiden Zelensky dari Ukraina dapat segera mengakhiri perang dengan Rusia, jika ia mau, atau ia dapat terus berjuang."

"Ingat bagaimana semuanya bermula. Tidak ada pengembalian Crimea yang diberikan oleh Obama dan TIDAK ADA UKRAINA MASUK NATO. Beberapa hal tidak pernah berubah!!!" tambah Trump.

Sebelum Trump kembali berkuasa pada bulan Januari lalu, negara-negara NATO menyepakati "jalur yang tidak dapat diubah" bagi Kyiv untuk menjadi anggota aliansi tersebut.

Sekretaris Jenderal NATO Mark Rutte, bersama para pemimpin Eropa termasuk Perdana Menteri Inggris Sir Keir Starmer, akan bergabung dengan Zelensky di Washington, AS untuk membahas masa depan Ukraina pada hari Senin (18/8).




(ita/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork