Iran Umumkan 1.060 Orang Tewas dalam Perang Lawan Israel

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 08 Jul 2025 16:14 WIB
Kerusakan parah terjadi di Iran akibat rentetan serangan udara Israel dalam perang pada Juni lalu (dok. MAJID SAEEDI/GETTY IMAGES)
Teheran -

Pemerintah Iran mengumumkan angka kematian terbaru akibat perang yang berkecamuk melawan Israel selama 12 hari pada Juni lalu. Teheran menyebut saat ini dikonfirmasi sedikitnya 1.060 orang tewas, dan memperingatkan bahwa angka tersebut masih bisa bertambah.

Kepala Yayasan Urusan Martir dan Veteran Iran, Saeed Ohadi, seperti dilansir Associated Press, Selasa (8/7/2025), menyampaikan angka tersebut dalam wawancara terbaru yang disiarkan oleh televisi pemerintah Iran pada Senin (7/7) malam.

Ohadi memperingatkan bahwa jumlah korban tewas dalam mencapai angka 1.100 orang mengingat sejumlah korban mengalami luka sangat parah.

Selama perang berkecamuk pada pertengahan Juni lalu, Iran meremehkan dampak pengeboman Israel selama 12 hari di berbagai target di wilayahnya, yang menghancurkan pertahanan udaranya, menghancurkan fasilitas militer, dan merusak fasilitas nuklirnya.

Perang antara Iran dan Israel itu juga menyeret Amerika Serikat (AS), yang melancarkan pengeboman yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap tiga fasilitas nuklir Teheran, yakni Fordow, Isfahan, dan Natanz.

Pertempuran udara sengit itu diakhiri dengan gencatan senjata yang berlangsung sejak 24 Juni lalu.

Sejak gencatan senjata diberlakukan, Iran perlahan-lahan mengakui besarnya kerusakan yang dialaminya, meskipun masih belum mengatakan berapa banyak material militer yang hancur akibat perang tersebut.

Lihat juga Video: Pengadilan Iran: Serangan Israel ke Penjara Evin Tewaskan 71 Orang




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork