5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 14 Mei 2025 18:04 WIB
Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu looks on during a meeting with US Secretary of Defense Pete Hegseth (out of frame) at the Pentagon in Arlington, Virginia, on February 5, 2025. (Photo by Jim WATSON / AFP)
PM Israel Benjamin Netanyahu (Foto: AFP/JIM WATSON)
Jakarta -

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa pasukan militer negaranya akan masuk ke wilayah Jalur Gaza "dengan kekuatan penuh" dalam beberapa hari ke depan. Netanyahu menegaskan bahwa tujuan utama Tel Aviv di Jalur Gaza adalah menghancurkan Hamas.

"Dalam beberapa hari mendatang, kami akan masuk dengan kekuatan penuh untuk menyelesaikan operasi. Menyelesaikan operasi berarti mengalahkan Hamas. Itu berarti menghancurkan Hamas," ucap Netanyahu dalam pernyataan yang dirilis kantor PM Israel, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Rabu (14/5/2025).

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Rabu (14/5/2025):

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

- Trump Minta Presiden Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel

Presiden Amerika Serikat Donald Trump meminta Presiden Suriah Ahmed al-Sharaa untuk menormalisasi hubungan dengan Israel. Ini disampaikan Trump dalam pertemuan keduanya di Riyadh, Arab Saudi setelah ia mengumumkan pencabutan sanksi-sanksi terhadap Suriah.

ADVERTISEMENT

Trump, dalam kunjungan kenegaraan ke Riyadh, menjadi presiden AS pertama dalam 25 tahun yang bertemu dengan seorang pemimpin Suriah. Dalam pertemuan pada Rabu (14/5) itu, Trump dan Sharaa berjabat tangan saat bertemu dengan pemimpin de facto Arab Saudi, Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga ikut serta dalam pertemuan itu via tautan video.

Dilansir kantor berita AFP, Rabu (14/5/2025), Gedung Putih mengatakan bahwa Trump meminta pemimpin baru Suriah tersebut untuk menormalisasi hubungan dengan Israel, bergabung dengan apa yang disebut Perjanjian Abraham, yang telah ditandatangani oleh beberapa negara Teluk Arab.

- Macron Siap Bahas Pengerahan Pesawat Tempur Nuklir Prancis di Eropa

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan negaranya siap untuk membuka pembicaraan dengan negara-negara Eropa lainnya mengenai pengerahan pesawat-pesawat tempur yang dilengkapi senjata nuklir di kawasan Eropa, seperti yang dilakukan Amerika Serikat (AS) di negara-negara tertentu.

"Amerika memiliki bom di pesawat-pesawatnya di Belgia, Jerman, Italia, Turki," kata Macron dalam wawancara dengan televisi lokal Prancis, TF1, seperti dilansir AFP, Rabu (14/5/2025).

"Kami siap untuk membuka pembicaraan soal ini. Saya akan mendefinisikan kerangka kerja dengan cara yang sangat spesifik dalam beberapa pekan dan beberapa bulan ke depan," ucapnya.

- Gempur RS Gaza, Israel Berdalih Targetkan Pemimpin Hamas Mohammed Sinwar

Gempuran Israel terhadap sebuah rumah sakit di wilayah Jalur Gaza bagian selatan pada Selasa (14/5) malam, disebut menargetkan pemimpin Hamas Mohammed Sinwar. Tel Aviv berdalih serangannya itu menargetkan "pusat komando dan kendali" Hamas yang ada di kompleks rumah sakit tersebut.

Mohammed Sinwar, seperti dilansir CNN, Rabu (14/5/2025), menjadi pemimpin de-facto kelompok Hamas setelah militer Israel membunuh saudaranya, Yahya Sinwar, dalam serangan di Jalur Gaza pada Oktober tahun lalu.

Menurut seorang pejabat senior Israel dan dua sumber yang mengetahui masalah tersebut, serangan udara terbaru Israel menargetkan rumah sakit di area Khan Younis itu menargetkan Mohammed Sinwar.

- Trump Pangkas Lagi Pendanaan untuk Universitas Harvard!

Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan pemangkasan pendanaan terbaru untuk Universitas Harvard. Pengumuman ini disampaikan sehari setelah Harvard menyatakan pihaknya memiliki "pandangan yang sama" dengan pemerintahan Trump dalam banyak isu.

Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS, seperti dilansir AFP, Rabu (14/5/2025), mengatakan bahwa badan-badan federal AS mengakhiri hibah senilai US$ 450 juta (Rp 7,4 triliun) untuk Harvard, di samping pemotongan pendanaan sebesar US$ 2,2 miliar (Rp 36,4 triliun) yang diumumkan pekan lalu.

Langkah itu, menurut Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS, dilakukan dengan alasan adanya "masalah gelap" diskriminasi pada universitas tertua di AS tersebut.

- Netanyahu: Pasukan Israel Akan Masuk Gaza dengan Kekuatan Penuh

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa pasukan militer negaranya akan masuk ke wilayah Jalur Gaza "dengan kekuatan penuh" dalam beberapa hari ke depan. Netanyahu menegaskan bahwa tujuan utama Tel Aviv di Jalur Gaza adalah menghancurkan Hamas.

"Dalam beberapa hari mendatang, kami akan masuk dengan kekuatan penuh untuk menyelesaikan operasi. Menyelesaikan operasi berarti mengalahkan Hamas. Itu berarti menghancurkan Hamas," ucap Netanyahu dalam pernyataan yang dirilis kantor PM Israel, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Rabu (14/5/2025).

"Tidak akan ada situasi di mana kami menghentikan perang. Gencatan senjata sementara mungkin terjadi, tetapi kami akan melakukan semuanya dengan sepenuhnya," tegasnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads