5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 30 Apr 2025 17:32 WIB
Kapal perang terbaru Korut diluncurkan dalam seremoni yang dihadiri Kim Jong Un dan putrinya (dok. via REUTERS/KCNA)
Jakarta -

Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un memerintahkan pengerahan senjata nuklir pada kapal Angkatan Laut dipercepat. Pakistan mengklaim ada bukti "intelijen yang kredibel" soal India merencanakan serangan militer dalam waktu dekat.

Kim Jong Un menyebut langkah mempercepat persenjataan nuklir Angkatan Laut diperlukan untuk mempertahankan Korut dari "ancaman yang sudah ada dan yang akan datang".

Sementara itu, Islamabad menegaskan akan memberikan "respons yang tegas" terhadap serangan apa pun dari New Delhi, menyusul pembantaian 26 orang di Kashmir yang menjadi sengketa yang memperburuk hubungan kedua negara yang bertetangga itu.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Rabu (30/4/2025):

- AS Hantam 1.000 Target Terkait Houthi di Yaman Sejak Maret

Pasukan militer Amerika Serikat (AS) telah menyerang lebih dari 1.000 target di wilayah Yaman, sejak negara itu semakin meningkatkan operasi udara melawan kelompok Houthi pada pertengahan Maret lalu.

Washington mengklaim rentetan serangannya telah menewaskan para petempur dan pemimpin Houthi.

Kelompok Houthi yang didukung Iran mulai menargetkan kapal-kapal kargo yang berlayar di perairan Laut Merah dan Teluk Aden pada akhir tahun 2023, setelah perang berkecamuk antara Hamas, sekutunya, dan Israel di Jalur Gaza.

- Kim Jong Un Perintahkan Kapal Angkatan Laut Korut Dilengkapi Senjata Nuklir

Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un memerintahkan langkah-langkah diambil untuk mempercepat pengerahan senjata nuklir pada kapal-kapal Angkatan Laut negaranya tersebut. Kim Jong Un menyebut persenjataan nuklir pada kapal militer diperlukan untuk mempertahankan Korut dari ancaman-ancaman.

Kim Jong Un, seperti dilansir AFP, Rabu (30/4/2025), memberikan arahan tersebut setelah dia mengawasi hari pertama uji coba senjata pada kapal penghancur terbaru Korut, yang diberi nama Choe Hyon.

"Dengan mengatakan bahwa waktunya telah tiba untuk membuat pilihan yang bertanggung jawab untuk mempercepat persenjataan nuklir Angkatan Laut guna mempertahankan negara dan kedaulatan maritim dari ancaman yang sudah ada dan yang akan datang, dia menetapkan berbagai tugas untuk mewujudkannya," demikian seperti dilaporkan kantor berita resmi Korut, Korean Central News Agency (KCNA), merujuk pada arahan Kim Jong Un.

'Lihat juga Video Terpopuler Sepekan: Paus Fransiskus Wafat-Sadapan KPK di Sidang Hasto'




(nvc/nvc)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork