Tak Ada Takut-takutnya China Perang Dagang Lawan AS

Rita Uli Hutapea - detikNews
Rabu, 16 Apr 2025 20:04 WIB
Halaman ke 1 dari 3
Foto: Ilustrasi perang dagang AS dan China (REUTERS/Dado Ruvic)
Jakarta -

China benar-benar tidak takut untuk terlibat perang dagang melawan Amerika Serikat (AS). China tak takut dengan ancaman AS dan menyerukan jalur dialog.

Sebagaimana Presiden AS Donald Trump memulai perang tarif dengan sejumlah neara. Namun, AS secara khusus menargetkan tarif yang tinggi untuk China.

Dilansir BBC, ketika Trump pertama kali mengumumkan skema pajak impornya, China dikenai tarif resiprokal sebesar 34%. Beijing membalas dengan mengenakan tarif sebesar 34% terhadap barang-barang Amerika.

AS menanggapi dengan menaikkan tarif mereka hingga total 104%, sehingga China menaikkan tarif mereka menjadi 84%. AS merespons lagi, dan sebagaimana keadaannya saat ini, tarif AS terhadap barang-barang China adalah sebesar 125%.

Namun tarif AS terhadap Beijing dapat meningkat lebih jauh, hingga 145% untuk beberapa produk karena pungutan sebelumnya telah dikenakan pada perusahaan yang memproduksi fentanil.

Pada Rabu (09/04), Kementerian Luar Negeri China menggambarkan tindakan Gedung Putih sebagai "tirani perdagangan" di media pemerintah.

Beijing "dengan tegas menentang dan tidak akan pernah menerima praktik hegemonik dan intimidasi seperti itu," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Lin Jian kepada wartawan.

Kementerian Perdagangan China sebelumnya menyebut pungutan tambahan AS tersebut sebagai "kesalahan di atas kesalahan" dan mengatakan bahwa mereka tidak akan pernah menerima "aksi pemerasan" AS.

Sementara itu, Presiden AS menuduh China tidak menghormati AS dan "merampok" AS.

Bagaimana ancaman Trump kepada China? Baca halaman selanjutnya.




(rdp/rdp)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork