FBI mendakwa Tian akan "mengumpulkan informasi militer sensitif yang terkait kemampuan operasional Angkatan Darat Amerika Serikat", khususnya mengenai sistem persenjataan militer AS, dan menjualnya kepada Duan dengan imbalan yang besarnya tidak diketahui antara November 2021 hingga Desember 2024.
"Para terdakwa yang ditangkap hari ini dituduh mengkhianati negara kita, secara aktif berupaya melemahkan kemampuan pertahanan Amerika, dan memberdayakan musuh kita di China," sebut Jaksa Agung AS Pam Bondi dalam pernyataannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka akan menghadapi keadilan yang cepat, berat, dan menyeluruh," tegasnya.
Baca juga: Membaca Sinyal Diplomasi Donald Trump |
ADVERTISEMENT
Simak juga video: Biden soal Balon Mata-mata China: Kami Tak Cari Perang Dingin
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini