Trump Perintahkan Pecat Semua Jaksa Federal Era Biden!

Trump Perintahkan Pecat Semua Jaksa Federal Era Biden!

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 19 Feb 2025 12:58 WIB
U.S. President Donald Trump speaks, as he signs executive orders, while Howard Lutnick stands in the background, in the Oval Office of the White House in Washington, U.S., February 10, 2025. REUTERS/Kevin Lamarque Purchase Licensing Rights
Presiden AS Donald Trump (dok. REUTERS/Kevin Lamarque Purchase Licensing Rights)
Washington DC -

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memerintahkan pemecatan massal terhadap semua jaksa federal AS yang dicalonkan oleh pendahulunya, mantan Presiden Joe Biden. Trump menyebut Departemen Kehakiman AS telah dipolitisasi selama pemerintahan sebelumnya.

"Selama empat tahun terakhir, Departemen Kehakiman telah dipolitisasi dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya," sebut Trump dalam pernyataannya via media sosial Truth Social, seperti dilansir AFP, Rabu (19/2/2025).

"Oleh karena itu, saya telah menginstruksikan pemberhentian SEMUA jaksa AS 'Era Biden' yang tersisa," tegas Trump.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita harus 'membersihkan rumah' SEGERA, dan memulihkan kepercayaan. Era Keemasan Amerika harus memiliki sistem peradilan yang adil -- YANG DIMULAI HARI INI," cetusnya.

Merupakan standar praktik yang wajar bagi Presiden AS yang baru untuk menggantikan jaksa federal, yang juga disebut sebagai jaksa AS, yang dicalonkan oleh pendahulunya.

ADVERTISEMENT

Terdapat sebanyak 93 jaksa federal AS, masing-masing satu untuk 94 distrik pengadilan federal di negara tersebut. Ada dua distrik yang berbagi satu jaksa federal.

Para jaksa federal AS merupakan penegak hukum federal tertinggi di setiap distrik di AS. Setelah kemenangan Trump dalam pilpres, sejumlah jaksa federal AS yang dicalonkan oleh Biden telah mengundurkan diri untuk mengantisipasi penggantian.

Simak juga Video 'Trump: Perang Rusia-Ukraina Harusnya Tak Terjadi Jika Saya Presiden':

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Departemen Kehakiman AS, yang dituduh Trump telah mengadilinya secara tidak adil, telah menjadi target perombakan besar-besaran sejak dia menjabat untuk periode keduanya sebagai Presiden AS pada pertengahan Januari lalu. Sejumlah pejabat tinggi AS telah dipecat, diturunkan jabatan atau dipindahkan.

Di antara mereka yang dipecat adalah para anggota kantor penasihat khusus AS, Jack Smith, yang mengajukan dua kasus pidana terhadap Trump, yang sekarang sudah digugurkan.

Salah satu jaksa federal di Distrik Selatan New York, yang ditunjuk Trump, mengundurkan diri pekan lalu setelah diminta oleh Departemen Kehakiman AS untuk menggugurkan dakwaan korupsi terhadap Wali Kota New York Eric Adams.

Simak juga Video 'Trump: Perang Rusia-Ukraina Harusnya Tak Terjadi Jika Saya Presiden':

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads