.webp)
Sebuah kapal dagang milik Iran terbalik dan tenggelam di perairan Kuwait. Sedikitnya enam awak kapal tersebut dikonfirmasi tewas dalam insiden itu.
Seperti dilansir AFP, Rabu (4/9/2024), laporan kantor berita IRNA menyebut para awak kapal yang tenggelam itu terdiri atas warga negara Iran dan India.
"Kapal Arabakhtar I, yang enam awaknya berkewarganegaraan India dan Iran, tenggelam pada Minggu (1/9) waktu setempat," sebut kepala otoritas pelabuhan dan navigasi maritim Iran, Nasser Passandeh, dalam pernyataannya seperti dikutip IRNA.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyebab insiden yang memicu tenggelamnya kapal Iran itu tidak diketahui secara jelas.
Passandeh menyatakan bahwa tiga jenazah awak kapal yang tewas telah ditemukan dalam upaya pencarian gabungan antara Teheran dan Kuwait.
Sementara tiga jenazah korban lainnya, menurut seorang pejabat Iran yang enggan disebut namanya, masih dalam proses pencarian di perairan Kuwait.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Insiden ini terjadi setelah sebuah kapal perang Iran bernama Sahand terbalik dan tenggelam saat menjalani perbaikan di pelabuhan Bandar Abbas dua bulan lalu. Kapal perang yang mampu membawa muatan rudal itu terbalik setelah salah satu bagian kapal kemasukan air ketika proses perbaikan berlangsung.
Insiden terjadi di area pelabuhan Bandar Abbas yang terletak dekat Selat Hormuz. Sedikitnya dua orang tewas dan beberapa orang lainnya mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.
Kapal perang Sahand merupakan kapal perang jenis fregat milik Angkatan Laut Iran.
