5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 08 Agu 2024 18:16 WIB
Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh saat menghadiri pelantikan Presiden baru Iran Masoud Pezeshkian di parlamen Teheran pada 30 Juli, atau sehari sebelum dia terbunuh (dok. AP Photo/Vahid Salemi)
Jakarta -

Arab Saudi mengecam pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran pekan lalu. Negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) sepakat menyebut Israel "bertanggung jawab penuh" atas pembunuhan Haniyeh.

Kecaman yang disampaikan oleh Wakil Menteri Luar Negeri Saudi Walid al-Khuraiji ini menjadi komentar pertama yang disampaikan Riyadh sejak pembunuhan Haniyeh di Teheran, yang diduga didalangi oleh Israel, memicu kecaman banyak negara.

Sementara itu, negara-negara anggota OKI juga memperingatkan bahwa pembunuhan Haniyeh bisa mengganggu stabilitas kawasan. Pernyataan itu dimuat dalam deklarasi bersama yang dirilis oleh negara-negara OKI pada akhir pertemuan luar biasa yang digelar di Arab Saudi pada Rabu (7/8) waktu setempat.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (8/8/2024):

- Arab Saudi Kecam Pembunuhan Ismail Haniyeh: Langgar Kedaulatan Iran!

Arab Saudi mengecam pembunuhan pemimpin politik Hamas, Ismail Haniyeh, di Iran pekan lalu. Riyadh menyebutnya sebagai "pelanggaran terang-terangan" terhadap kedaulatan Iran dan terhadap hukum internasional.

Seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Kamis (8/8/2024), kecaman yang disampaikan oleh Wakil Menteri Luar Negeri Saudi Walid al-Khuraiji ini menjadi komentar pertama yang disampaikan Riyadh sejak pembunuhan Haniyeh di Teheran, yang diduga didalangi oleh Israel, memicu kecaman banyak negara.

Kecaman Saudi ini disampaikan al-Khuraiji saat menghadiri pertemuan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) yang digelar di Jeddah pada Rabu (7/8) waktu setempat.

- OKI: Israel Bertanggung Jawab Penuh Atas Pembunuhan Ismail Haniyeh

Para diplomat Muslim terkemuka dari negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) sepakat menyebut Israel "bertanggung jawab penuh" atas pembunuhan pemimpin politik Hamas, Ismail Haniyeh, di Iran pekan lalu. OKI memperingatkan hal itu bisa mengganggu stabilitas kawasan.

Seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Kamis (8/8/2024), pernyataan itu dimuat dalam deklarasi bersama yang dirilis oleh negara-negara OKI pada akhir pertemuan luar biasa yang digelar di Arab Saudi pada Rabu (7/8) waktu setempat. Pertemuan itu juga dihadiri oleh Iran yang bersumpah akan membalas kematian Haniyeh.

Israel belum memberikan komentar apa pun terkait kematian Haniyeh, yang selama ini tinggal di Qatar dan menjadi pemain utama dalam perundingan untuk mengakhiri perang yang berkecamuk di Jalur Gaza.




(nvc/nvc)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork