Jenderal Militer Israel Bersumpah Memburu-Lenyapkan Yahya Sinwar

Jenderal Militer Israel Bersumpah Memburu-Lenyapkan Yahya Sinwar

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 08 Agu 2024 14:24 WIB
Hamas leader Yehya Al-Sinwar looks on as palestinians Hamas supporters take part in an anti-Israel rally over tension in Jerusalems Al-Aqsa mosque, in Gaza City October 1, 2022. REUTERS/Mohammed Salem/File Photo Purchase Licensing Rights
Pemimpin politik Hamas yang baru, Yahya Sinwar (dok. REUTERS/Mohammed Salem/File Photo Purchase Licensing Rights)
Tel Aviv -

Seorang jenderal militer Israel, Letnan Jenderal Herzi Halevi, bersumpah untuk memburu dan melenyapkan pemimpin politik Hamas yang baru, Yahya Sinwar. Sosok Sinwar yang sebelumnya menjabat pemimpin Hamas di Jalur Gaza, diyakini sebagai dalang utama serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober tahun lalu.

Kelompok Hamas, yang berperang melawan Israel di Jalur Gaza, mengumumkan pada Selasa (6/8) waktu setempat bahwa Sinwar ditunjuk menggantikan Ismail Haniyeh, yang tewas dalam serangan di Iran pekan lalu, sebagai pemimpin biro politik mereka.

"Kita akan berusaha menemukannya, menyerangnya dan meminta mereka mengganti kepala biro politik lagi," tegas Halevi, yang menjabat Kepala Staf Angkatan Bersenjata Israel, saat berbicara kepada barisan tentara Israel, seperti dilansir AFP, Kamis (8/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita telah melakukan operasi yang sangat penting dalam beberapa pekan terakhir, kita telah membunuh komandan paling senior dari musuh paling berbahaya kita, dan kita tidak akan berhenti," cetusnya.

Sosok Sinwar dikenal lebih misterius dibandingkan mendiang Haniyeh, yang menjadi wajah Hamas dalam upaya diplomasi internasional. Sinwar diyakini selalu bersembunyi di jaringan terowongan bawah tanah Hamas yang luas di Jalur Gaza sejak perang melawan Israel berkecamuk tahun lalu.

ADVERTISEMENT

Sinwar dilaporkan tidak terlihat di depan umum sejak perang Gaza meletus pada Oktober tahun lalu.

Militer Israel bahkan menawarkan imbalan uang sebesar US$ 400 ribu, atau saat ini setara dengan Rp 6,4 miliar, untuk warga Gaza yang mampu memberikan informasi soal keberadaan Sinwar.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Simak Video: Profil Yahya Sinwar, Pemimpin Baru Hamas Pengganti Ismail Haniyeh

[Gambas:Video 20detik]



Sinwar mengambil alih kendali atas Hamas di Jalur Gaza sejak tahun 2017 lalu, atau beberapa tahun setelah dia dibebaskan dari penjara Israel bersama lebih dari 1.000 tahanan Palestina lainnya. Pembebasan itu merupakan bagian dari pertukaran dengan pembebasan tentara Israel, Gilad Shalit, yang ditahan Hamas.

Sinwar juga dikenal dengan retorika yang berapi-api dan dukungannya atas rentetan serangan teror di Israel juga Tepi Barat. Dia dituduh mengawasi persiapan dan perencanaan serangan mengejutkan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober tahun lalu, yang memicu perang tanpa henti di Jalur Gaza.

Laporan otoritas Israel menyebut sekitar 1.200 orang tewas dalam serangan Hamas pada Oktober tahun lalu, dengan lebih dari 250 orang lainnya disandera di Jalur Gaza.

Sementara laporan terbaru otoritas kesehatan Gaza menyebut sedikitnya 39.677 orang tewas akibat rentetan serangan Israel selama 10 bulan terakhir.

Halaman 2 dari 2
(nvc/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads