Israel Bertekad Segera Lenyapkan Pemimpin Baru Hamas Yahya Sinwar

Israel Bertekad Segera Lenyapkan Pemimpin Baru Hamas Yahya Sinwar

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 07 Agu 2024 10:49 WIB
Hamas leader Yehya Al-Sinwar looks on as palestinians Hamas supporters take part in an anti-Israel rally over tension in Jerusalems Al-Aqsa mosque, in Gaza City October 1, 2022. REUTERS/Mohammed Salem/File Photo Purchase Licensing Rights
Pemimpin baru biro politik Hamas, Yahya Sinwar (dok. REUTERS/Mohammed Salem/File Photo Purchase Licensing Rights)
Tel Aviv -

Menteri Luar Negeri (Menlu) Israel, Israel Katz, menyatakan tekad pemerintahnya untuk "segera melenyapkan" pemimpin baru Hamas, Yahya Sinwar. Penegasan itu disampaikan setelah kelompok Hamas mengumumkan Sinwar sebagai pengganti Ismail Haniyeh yang tewas dalam serangan di Iran pekan lalu.

"Penunjukan Yahya Sinwar sebagai pemimpin baru Hamas, menggantikan Ismail Haniyeh, menjadi alasan kuat lainnya untuk segera melenyapkannya dan menghapus organisasi keji ini dari muka bumi," tegas Katz dalam pernyataan via media sosial X, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Rabu (7/8/2024).

Pernyataan Katz itu disampaikan setelah kelompok Hamas, yang berperang melawan Israel di Jalur Gaza, mengumumkan Sinwar akan menggantikan Haniyeh sebagai pemimpin biro politik mereka. Sinwar sebelumnya menjabat sebagai pemimpin Hamas untuk wilayah Jalur Gaza.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Gerakan Perlawanan Islam Hamas mengumumkan terpilihnya pemimpin Yahya Sinwar sebagai kepala biro politik gerakan ini," demikian pernyataan Hamas yang dirilis pada Selasa (6/8) waktu setempat.

Israel menuduh Sinwar sebagai salah satu dalang serangan mematikan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu. Namanya masuk dalam daftar militan yang paling diburu oleh Tel Aviv.

ADVERTISEMENT

Sinwar yang selalu bersembunyi di Jalur Gaza, telah beberapa kali lolos dari upaya pembunuhan yang didalangi Israel sejak dimulainya perang.

Beberapa menit setelah pengumuman Hamas, sayap bersenjata kelompok itu, Brigade Ezzedine al-Qassam, menembakkan rentetan roket dari Jalur Gaza ke wilayah Israel.

Simak Video 'Ancaman Israel untuk Pemimpin Baru Hamas Yahya Sinwar':

[Gambas:Video 20detik]

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Seorang pejabat senior Hamas, yang enggan disebut namanya, mengatakan kepada AFP bahwa dengan memilih Sinwar sebagai pemimpin, Hamas mengirimkan "pesan kuat kepada pendudukan (Israel-red) bahwa Hamas melanjutkan jalur perlawanannya".

"Pembunuhan Haniyeh, yang meyakini tercapainya perjanjian gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tahanan, membuat Hamas memilih pemimpin yang mengatur pertempuran dan perlawanan terhadap musuh," sebut pejabat senior Hamas tersebut.

Haniyeh tewas dalam serangan yang menghantam kediamannya di Teheran pada 31 Juli lalu, setelah dia menghadiri pelantikan Presiden baru Iran Masoud Pezeshkian.

Meskipun Israel belum memberikan komentar apa pun, baik Hamas maupun Iran bertekad untuk menghukum Tel Aviv atas pembunuhan Haniyeh.

Simak Video 'Ancaman Israel untuk Pemimpin Baru Hamas Yahya Sinwar':

[Gambas:Video 20detik]



Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads