Duta Besar Israel untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Gilad Erdan meluapkan kemarahan pada Dewan Keamanan (DK) PBB karena menggelar momen mengheningkan cipta selama satu menit untuk mengenang Presiden Iran Ebrahim Raisi, yang meninggal dalam kecelakaan helikopter.
Seperti dilansir The Times of Israel dan kantor berita IRNA, Selasa (21/5/2024), Erdan dalam komentarnya menyebut mendiang Raisi sebagai "pembunuh massal" dan mengecam Dewan Keamanan PBB sebagai lembaga yang berbahaya untuk perdamaian dunia.
Momen mengheningkan cipta selama satu menit itu dilakukan pada awal rapat Dewan Keamanan PBB pada Senin (21/5) waktu New York.
"Sungguh memalukan! Dewan Keamanan PBB mengheningkan cipta untuk mengenang pembunuh massal, Presiden Iran (Ebrahim) Raisi, yang bertanggung jawab atas pembunuhan ribuan orang!" ucap Erdan dalam pernyataannya.
"Badan ini, yang tidak melakukan upaya untuk membebaskan para sandera kita, pada hari ini menundukkan kepala mereka untuk seorang pria yang bertanggung jawab atas kematian ribuan orang di Iran, di Israel, dan di seluruh dunia," sebutnya.
Dalam pernyataannya mengkritik Dewan Keamanan PBB, Erdan juga menyinggung soal diktator Nazi Adolf Hitler.
"Apa selanjutnya? Mengheningkan cipta selama satu menit untuk peringatan kematian Hitler?" sindir Erdan dalam pernyataan yang disampaikan via video.
"Dewan Keamanan telah menjadi ancaman bagi perdamaian dunia," tudingnya.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Lihat Video: Pelayat Penuhi Jalanan Iran Saat Prosesi Pemakaman Presiden Ebrahim Raisi
(nvc/ita)