Negaranya Perang Lawan Ukraina, Wamenhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

Negaranya Perang Lawan Ukraina, Wamenhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 24 Apr 2024 13:42 WIB
File Photo: Russian Deputy Defence Minister Timur Ivanov gives explanations to President Vladimir Putin, Defence Minister Sergei Shoigu and Patriarch Kirill, head of the Russian Orthodox Church, (not seen in the picture) who inspect a model of the Main Cathedral of the Russian Armed Forces in the course of its construction near Moscow, Russia, September 19, 2018. Sputnik/Alexei Nikolsky/Kremlin via REUTERS/File Photo Purchase Licensing Rights
Wamenhan Rusia Timur Ivanov (dok. Sputnik/Alexei Nikolsky/Kremlin via REUTERS/File Photo Purchase Licensing Rights)
Moskow -

Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Rusia, Timur Ivanov, yang bertanggung jawab atas pembangunan militer telah ditangkap dan ditahan atas dugaan menerima suap "skala besar". Kasus yang menjerat Ivanov ini menjadi salah satu kasus korupsi paling terkemuka sejak Moskow menginvasi Ukraina.

Seperti dilansir Reuters, Rabu (24/4/2024), pernyataan singkat dari badan investigasi tertinggi Rusia, Komisi Investigasi, menyebut bahwa Ivanov ditahan pada Selasa (23/4) malam waktu setempat, dan penyelidikan atas kasus suap yang menjeratnya sedang berproses.

Undang-undang yang dijadikan dasar oleh para penyelidik Rusia dalam menahan Ivanov, biasa digunakan untuk menjerat tindak korupsi menerima suap "dalam skala yang sangat besar". Namun, tidak disebutkan lebih lanjut besaran suap yang diduga diterima oleh Ivanov.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tahun 2022 lalu, Yayasan Anti-korupsi Rusia yang dipimpin mendiang pemimpin oposisi Alexei Navalny menuduh Ivanov dan keluarganya mempraktikkan gaya hidup mewah yang dipenuhi dengan pengeluaran besar-besaran untuk real-estate, liburan mewah, dan pakaian desainer.

Ivanov sudah delapan tahun menjabat sebagai Wamenhan Rusia ketika ditangkap pekan ini.

ADVERTISEMENT

Laporan media lokal Rusia menyebut Ivanov bertanggung jawab, antara lain, atas proyek konstruksi besar untuk membangun kembali kota Mariupol di Ukraina bagian timur, yang dibombardir secara besar-besaran dan diambil alih oleh Moskow sebagai bagian dari invasi ke Ukraina.

Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, dalam pernyataannya seperti dikutip media-media lokal Rusia, mengatakan bahwa laporan soal penahanan Ivanov telah disampaikan kepada Presiden Vladimir Putin. Sementara Menhan Sergei Shoigu telah diberitahu lebih dahulu soal penahanan Ivanov.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'Saat Rudal Rusia Hantam Apartemen di Chernihiv Ukraina, 17 Orang Tewas':

[Gambas:Video 20detik]



Surat kabar lokal Izvestia, dalam laporan pada Rabu (24/4) waktu setempat, dengan mengutip sejumlah sumber menyebut penggeledahan sempat dilakukan di beberapa properti milik Ivanov pada Selasa (23/4) malam.

Sejumlah laporan kantor berita Rusia menyebut Ivanov terancam hukuman maksimum 15 tahun penjara jika terbukti bersalah dalam kasus dugaan suap ini.

Laporan berita Rusia menyebutkan bahwa Ivanov, jika terbukti bersalah, dapat menghadapi hukuman hingga 15 tahun penjara.

Majalah Forbes mencantumkan nama Ivanov sebagai salah satu orang terkaya dalam struktur keamanan Rusia. Dia juga disebut sebagai pakar sibernetika dan industri nuklir Rusia.

Menurut laporan media-media lokal Moskow, Ivanov kemungkinan besar menjadi pejabat paling senior di Rusia yang menghadapi tuduhan semacam itu sejak invasi dilancarkan ke Ukraina pada Februari 2022 lalu.

Dia pernah bekerja di perusahaan yang menangani bahan bakar dan energi, dan di pemerintahan regional Moskow, sebelum bergabung dengan Kementerian Pertahanan Rusia tahun 2010 silam. Ivanov menjabat Wamenhan Rusia sejak tahun 2016.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads