"Papua Nugini baru-baru ini dilanda gempa bumi, banjir akibat hujan lebat dan tanah longsor, gelombang pasang, angin kencang, dan lain-lain," katanya dalam pernyataan Minggu malam waktu setempat setelah gempa.
Banjir, tanah longsor dan hujan lebat awal bulan ini menewaskan sedikitnya 23 orang di wilayah Dataran Tinggi pedalaman Papua Nugini.
Gempa bumi biasa terjadi di Papua Nugini, yang terletak di puncak "Cincin Api" seismik - sebuah busur aktivitas tektonik intens yang membentang melalui Asia Tenggara dan melintasi cekungan Pasifik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun bencana ini jarang menimbulkan kerusakan luas di dataran tinggi hutan yang jarang penduduknya, namun bencana tersebut dapat memicu tanah longsor.
Papua Nugini berada di peringkat ke-16 negara yang paling berisiko terhadap perubahan iklim dan bencana alam, menurut Indeks Risiko Dunia tahun 2022.
(ita/ita)