5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Senin, 29 Jan 2024 17:44 WIB
Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir (Foto: REUTERS/Ronen Zvulun Acquire Licensing Rights)
Jakarta -

Ribuan warga Israel menggelar aksi massa di Yerusalem untuk menyerukan pembangunan kembali permukiman Yahudi di wilayah Jalur Gaza. Sejumlah menteri kabinet Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu, termasuk Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir yang kontroversial, ikut serta dalam aksi tersebut.

Seperti dilansir AFP, Senin (29/1/2024), Netanyahu telah menolak dibangunnya permukiman Yahudi di daerah kantong Palestina itu. Namun aksi massa di Yerusalem pada Minggu (28/1) menunjukkan posisi yang tadinya ditolak, telah mendapatkan momentum dalam pemerintahan Netanyahu yang beraliran radikal sayap kanan.

"Jika kita tidak menginginkan 7 Oktober lainnya, kita perlu... mengendalikan wilayah tersebut," tegas Ben-Gvir dalam pernyataannya dalam aksi massa tersebut, menyinggung serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu yang memicu perang di Jalur Gaza.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Senin (29/1/2024):

- Iran Luncurkan 3 Satelit Bersamaan ke Orbit Luar Angkasa

Pemerintah Iran mengklaim telah meluncurkan tiga satelit secara bersamaan untuk pertama kalinya pada Minggu (28/1) waktu setempat. Ketiga satelit itu diluncurkan sekaligus dengan menggunakan roket pembawa satelit, Simorgh, yang dikembangkan sendiri oleh Kementerian Pertahanan Iran.

Seperti dilansir Reuters, Senin (29/1/2024), laporan media pemerintah Iran menyebut salah satu satelit berbobot 32 kilogram dan dua satelit lainnya merupakan jenis nano-satellite yang berbobot masing-masing kurang dari 10 kilogram.

Disebutkan bahwa ketiga satelit itu diluncurkan ke orbit luar angkasa minimum setinggi 450 kilometer.

- Putra Duterte Desak Presiden Filipina Mundur: Anda Malas!

Anak laki-laki dari mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte mendesak Presiden Ferdinand Marcos Jr untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Putra Duterte itu menyebut Marcos Jr sebagai pemimpin yang malas dan tidak peduli dengan orang lain.

Seperti dilansir Reuters, Senin (29/1/2024), kritikan keras untuk Marcos Jr itu dilontarkan Sebastian Duterte, anak laki-laki Duterte yang kini menjadi Wali Kota Davao -- kota terpadat ketiga di Filipina. Kata-kata Sebastian untuk Marcos Jr itu semakin memperdalam keretakan antara dua keluarga yang berpengaruh secara politik.

Marcos Jr sempat bekerja sama dengan putri Duterte, Sara Duterte, untuk menjadikannya Wakil Presiden dalam kemenangan pemilu tahun 2022. Namun keretakan dalam aliansi dua keluarga berpengaruh itu muncul ketika Marcos Jr jauh menyimpang dari kebijakan antinarkoba dan kebijakan luar negeri pendahulunya.

Sebastian menyebut telah terjadi peningkatan kejahatan setelah operasi garis keras pada era ayahnya dilonggarkan oleh pemerintahan Marcos Jr.

- Biden Bersumpah Balas Serangan Tewaskan 3 Tentara AS di Yordania

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyalahkan militan-militan yang didukung Iran atas serangan drone yang menewaskan tiga tentara AS di sebuah pangkalan di Yordania. Biden juga bersumpah untuk meminta pertanggungjawaban para pelaku serangan tersebut.

Seperti dilansir AFP, Senin (29/1/2024), kematian tiga tentara di Yordania itu menjadi yang pertama kalinya personel militer AS terbunuh akibat serangan musuh di Timur Tengah, sejak perang Israel dan Hamas berkecamuk di Jalur Gaza.




(ita/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork