Nonton Konser Coldplay Naik Heli Kepresidenan, Presiden Filipina Dikecam

Nonton Konser Coldplay Naik Heli Kepresidenan, Presiden Filipina Dikecam

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 22 Jan 2024 09:47 WIB
Ferdinand
Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr (dok. REUTERS/Eloisa Lopez)
Manila -

Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr menuai kecaman rakyatnya via media sosial karena kedapatan menggunakan helikopter kepresidenan untuk menghadiri konser band ternama asal Inggris, Coldplay, di Manila.

Seperti dilansir Reuters dan BBC, Senin (22/1/2024), Marcos Jr dan istrinya, Liza Araneta Marcos, terlihat tiba di lokasi konser Coldplay di Philippine Arena pada Jumat (19/1) waktu setempat dengan menggunakan helikopter.

Beberapa video yang diunggah ke media sosial menunjukkan keduanya turun dari helikopter kepresidenan yang mendarat di area terbuka di dekat lokasi konser. Tidak hanya satu helikopter yang digunakan, karena para pengawal kepresidenan disebut menggunakan sebuah helikopter lainnya untuk mengawal Marcos Jr.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dua helikopter lainnya terlihat di area yang sama, namun tidak diketahui secara jelas apakah helikopter itu merupakan bagian dari rombongan sang Presiden Filipina. Para pengkritik menyebut hal tersebut sebagai penyalahgunaan sumber daya pemerintah.

Sejumlah pengguna media sosial mengkritik penggunaan uang para wajib pajak oleh Marcos Jr, atau yang akrab disapa Bongbong Marcos.

ADVERTISEMENT

"Menggunakan sumber daya resmi, seperti helikopter kepresidenan, untuk aktivitas pribadi dan non-resmi pada umumnya dianggap sebagai penyalahgunaan kekuasaan atau penyalahgunaan sumber daya pemerintah," sebut salah satu pengguna Facebook dengan nama James Patrick Aristorenas.

"Kami membayar untuk penggunaan helikopter, bahan bakarnya dan keamanannya, siapa tahu bahkan mungkin tiket untuk semuanya," sindir pengguna Facebook lainnya bernama Arvine Concepcion.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Lihat juga Video: Raup Rp 50 Juta, Penipu Tiket Konser Coldplay di Yogya Ditangkap

[Gambas:Video 20detik]




Kelompok Pengamanan Kepresidenan Filipina (PSG) memberikan pembelaan atas hal itu, dengan menyebut bahwa Philippine Arena yang dihadiri 40.000 penonton konser dalam satu waktu memicu "kesulitan situasi lalu lintas yang tidak terduga di sepanjang rute tersebut.

Disebutkan bahwa situasi lalu lintas pada saat itu dianggap menimbulkan ancaman bagi Marcos Jr dan istrinya sehingga mendorong penggunaan helikopter kepresidenan.

"Kemarin, Philippine Arena menyaksikan kehadiran 40.000 orang yang sangat bersemangat menghadiri konser, yang mengakibatkan kesulitan lalu lintas yang tidak terduga di sepanjang rute tersebut," demikian pernyataan Kelompok Pengamanan Kepresidenan Filipina, seperti dikutip Philippine News Agency.

"Menyadari situasi lalu lintas ini berpotensi mengancam keamanan Presiden kita, PSG mengambil tindakan tegas dengan memilih untuk menggunakan helikopter kepresidenan," imbuh pernyataan tersebut.

Kepala Kelompok Pengamanan Kepresidenan Filipina menambahkan bahwa pihaknya mengambil keputusan itu untuk memastikan keselamatan dan keamanan Marcos Jr "dalam menghadapi tantangan yang tidak terduga".

Halaman 3 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads