Polisi menangkap pelaku penembakan terhadap 4 orang di Los Angeles, Amerika Serikat, Jerrid Joseph Powell (33). Pelaku ditangkap karena terlibat penembakan dan perampokan.
Sebanyak tiga orang tunawisma hingga warga bernama Nicholas Simbolon tewas dalam serangan yang dilakukan secara terpisah.
Dilansir ABC News, Minggu (3/12/2023), terdapat 4 kejadian penembakan fatal yang terjadi di Los Angeles pada minggu ini. Pelaku Powell menembak 3 orang tunawisma yang tidak memiliki rumah sedang tidur sendirian di trotoar atau di gang di Los Angeles.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini Powell telah ditahan karena terlibat pembunuhan lainnya di Los Angeles, yang dipicu aksi perampokan rumah.
Adapun pembunuhan berantai tersebut berlangsung selama 4 hari pada Minggu hingga Rabu. Tersangka Powell ditahan terkait aksi perampokan rumah pada Kamis.
Otoritas berwenang mengumumkan pihaknya sedang mencari kemungkinan pembunuh berantai dalam penembakan terhadap orang-orang yang tidak memiliki rumah.
"Dua puluh empat jam yang lalu kami mengumumkan ada seorang pembunuh yang berkeliaran. Sekarang dia ditahan," ujar Wali Kota Los Angeles Karen Bass dalam konferensi pers.
Sementara itu, kendaraan Powell berada di lokasi ketiga pembunuhan korban yang tidak memiliki tempat rumah. Sebuah pistol ditemukan dari kendaraan tersebut.
"Secara positif diidentifikasi sebagai senjata pembunuhan," kata Kepala Polisi Los Angeles Michel Moore kepada wartawan.
Dia menambahkan kendaraan dan pistol juga dikaitkan dengan penembakan perampokan rumah.
Polisi mengatakan pada kasus penembakan korban pertama terhadap pria yang tidak memiliki tempat tinggal, korban berusia 37 tahun. Korban terbunuh sekitar pukul 3 pagi pada Minggu.
Sementara korban kedua berusia 62 tahun dan diserang sekitar pukul 04.55 pada Senin. Korban ketiga merupakan seorang pria berusia 52 tahun, dibunuh sekitar pukul 02.30 pada Rabu.
Motif penembakan tersebut belum diketahui. Chief Moore mengatakan orang-orang tersebut dibunuh 'tanpa provokasi'. Lebih lanjut, Moore mengatakan kepada ABC News bahwa dia tidak percaya tersangka mulai melakukan pembunuhan pada Minggu.
"Saya sangat curiga akan hal itu. Saya tidak mengerti bagaimana jika Anda melihat rangkaian kejadian dalam empat hari, empat orang dibunuh secara brutal, dan cara kejadiannya. Saya sangat curiga bahwa hal ini tidak terjadi dimulai pada Minggu pagi, kurang dari seminggu yang lalu," kata Moore kepada ABC News.
Moore mengatakan ada kemungkinan Powell telah melakukan perampokan, seperti yang ditunjukkan dalam pembunuhan di San Dimas, atau mungkin telah melakukan kejahatan lain di luar wilayah Los Angeles. Dia disebut mau melakukan perjalanan jauh ke San Dimas, yang jaraknya jauh dari pusat Kota Los Angeles.
Baca halaman selanjutnya.