Miliarder Amerika Serikat (AS), Elon Musk, memberikan respons atas undangan yang disampaikan kelompok Hamas kepada dirinya untuk berkunjung langsung ke Jalur Gaza, guna menyaksikan langsung kehancuran akibat serangan Israel. Apa jawaban Musk?
Seperti dilansir Al Jazeera dan Middle East Monitor, Kamis (30/11/2023), Musk dalam respons yang disampaikan via media sosial X sepertinya menyampaikan penolakan atas undangan Hamas tersebut, dengan alasan situasi berbahaya di daerah kantong Palestina tersebut.
"Tampaknya agak berbahaya di sana untuk saat ini," tulis Musk dalam pernyataannya via akun resmi media sosial X miliknya.
Baca juga: Hamas Undang Elon Musk Kunjungi Jalur Gaza |
"Tapi saya meyakini bahwa Gaza yang makmur dalam jangka panjang akan baik untuk semua pihak," cetusnya, tanpa menjelaskan lebih lanjut.
Musk baru saja mengunjungi Israel pada 27 November dan bertemu Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu juga Presiden Isaac Herzog. Dia juga sempat mengunjungi area Kibbutz Kfar Aza, yang diserang oleh Hamas pada 7 Oktober lalu dalam serangan yang mengejutkan Israel.
Dalam kunjungannya, Musk menyatakan setuju dengan Netanyahu bahwa Israel tidak memiliki pilihan lain selain melenyapkan Hamas. Dia juga menyatakan keinginannya untuk membantu Israel dalam melucuti dan menyingkirkan para ekstremis dari Jalur Gaza setelah perang berakhir nantinya.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Saksikan Video 'Elon Musk Dukung Israel, Hamas: Kami Undang ke Gaza, Lihat Pembantaian!':
(nvc/idh)