Hizbullah Terus Berkonfrontasi dengan Israel, Netanyahu Balik Mengancam

Yogi Ernes - detikNews
Minggu, 12 Nov 2023 08:18 WIB
Foto: Hassan Nasrallah ( AFP/File photo)
Jakarta -

Pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, menyatakan pasukannya akan tetap melakukan konfrontasi dengan Israel. Nasrallah mengatakan kelompok bersenjatanya telah menggunakan senjata jenis baru untuk menyerang Israel.

Dilansir Al Arabiya, Minggu (12/11/2023), keterangan itu disampaikan Nasrallah pada Sabtu (11/11) waktu setempat. Nasrallah menyatakan ada peningkatan operasi Hizbullah di sepanjang garis depan mereka dengan Israel.

"Terdapat peningkatan kuantitatif dalam jumlah operasi, ukuran dan jumlah sasaran, serta peningkatan jenis senjata," kata Nasrallah.

Nasrallah mengatakan Hizbullah telah menggunakan rudal dalam konfrontasi dengan pasukan Israel. Kelompok tersebut juga telah mengkonfirmasi penggungaan senjata drone untuk pertama kalinya dalam konflik tersebut.

Menurut Nasrallah, Hizbullah telah menyerang kota Kiryat Shmona di Israel Utara untuk pertama kalinya. Serangan itu sebagai balasan atas pembunuhan tiga gadis dan lansia yang dilakukan pasukan Israel awal bulan ini.

"Front ini akan tetap aktif," ujar Nasrallah.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu juga telah memberikan komentar atas konfrontasi yang dilakukan Hizbullah. Netanyahu awalnya bicara soal keinginan agar Israel mendapatkan kendali penuh di Gaza.

Dilansir Al Jazeera, Netanyahu ingin mengesampikan peran pemerintahan Otoritas Palestina saat ini di Gaza. Dia menolak memberikan kendali kepada otoritas tersebut di Gaza.

"Pasti ada hal lain di sana," kata Netanyahu. Dia menjawab pertanyaan soal apakah Otoritas Palestina, yang memiliki sebagian kendali administratif di Tepi Barat yang diduduki, dapat memerintah Gaza setelah perang.

"Tidak akan ada otoritas sipil yang mendidik anak-anak mereka untuk membenci Israel, membunuh warga Israel, dan melenyapkan negara Israel," sambung Netanyahu.

Netanyahu juga memberikan peringatan keras kepada kelompok Hizbullah dari Lebanon. Dia meminta Hizbullah untuk tidak ikut terlibat perang antara Israel dan Hamas.

"Jangan membuat kesalahan dengan berperang. Itu akan menjadi kesalahan dalam hidup Anda... Masuknya Anda ke dalam
perang akan menentukan nasib Lebanon," ujar Netanyahu.

Lihat Video: Jokowi di KTT OKI: Dunia Seakan Tak Berdaya Hentikan Kekejaman Israel






(ygs/imk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork