Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Hossein Amir-Abdollahian mengancam soal 'tindakan pencegahan' terhadap Israel yang mungkin dilakukan dalam beberapa jam ke depan. Ancaman ini disampaikan saat perang antara Israel dan Hamas terus berlanjut di Jalur Gaza.
"Para pemimpin perlawanan tidak akan membiarkan rezim Zionis melakukan apapun yang mereka inginkan di Gaza ... Oleh karena itu, tindakan pencegahan apapun mungkin dilakukan dalam beberapa jam mendatang," cetus Amir-Abdollahian seperti dilansir Al Arabiya News dan Press TV, Selasa (17/10/2023).
Saat ditanya lebih lanjut apakah Iran akan ikut 'berperang', Amir-Abdollahian menjawab: "Setiap kemungkinan bisa saja terjadi."
"Tidak ada pihak yang boleh acuh terhadap kejahatan yang sedang dilakukan di Gaza," ucapnya.
Lebih lanjut, diplomat utama Iran ini menyatakan bahwa kegagalan mempertahankan Jalur Gaza akan membuat Iran harus mempertahankan diri dalam menghadapi serangan Israel di masa depan.
"Jika kita tidak membela Gaza sekarang, besok kita harus mempertahankan diri dari bom-bom (Israel) di kota-kota kita sendiri," sebutnya.
Israel menyatakan perang terhadap Hamas sehari setelah gelombang serangan dari ratusan militan bersenjata yang menerobos perbatasan dan menyerbu kota-kota di Israel bagian selatan pada 7 Oktober lalu. Ribuan roket juga ditembakkan dari Jalur Gaza dalam serangan yang mengejutkan Tel Aviv tersebut.
Otoritas Israel melaporkan sejauh ini lebih dari 1.400 orang, yang sebagian besar warga sipil, tewas akibat serangan Hamas tersebut.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Lihat juga Video: Wujud dan Spesifikasi Buldoser Sangar Israel Untuk Invasi Gaza
(nvc/ita)