Geger Ketua DPR AS Dicopot, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Geger Ketua DPR AS Dicopot, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 04 Okt 2023 11:47 WIB
Kevin McCarthy meninggalkan ruang sidang DPR AS udai dicopot dari jabatannya sebagai Ketua DPR AS. (AP Photo/J. Scott Applewhite)
Kevin McCarthy meninggalkan ruang sidang DPR AS usai dicopot dari jabatannya sebagai Ketua DPR AS (AP Photo/J. Scott Applewhite)

Bagaimana dengan pembekuan legislasi?

Hingga Ketua DPR yang baru resmi dilantik, kecil kemungkinan akan ada tindakan lanjut mengenai RUU untuk mendanai pemerintah federal. Terlebih, Kongres AS menghadapi tenggat waktu 17 November untuk bisa mengesahkan rencana anggaran lainnya dan untuk jangka panjang, atau menghadapi penutupan pemerintah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para anggota DPR dari Partai Republik mengatakan mereka membutuhkan setidaknya satu minggu untuk memilih ketua baru, yang diperlukan untuk meloloskan undang-undang yang diperlukan.

Perdebatan soal RUU yang mengatur rencana anggaran dan kemarahan atas kegagalan McCarthy meloloskan pemotongan anggaran sangat besar yang diinginkan kalangan konservatif sayap kanan, telah mendorong anggota DPR dari Partai Republik Matt Gaetz untuk mencetuskan voting guna melengserkannya.

ADVERTISEMENT

Apa yang dilakukan Partai Republik dan Partai Demokrat?

DPR AS kini terdiri atas 221 anggota Partai Republik dan 212 anggota Partai Demokrat, yang akan berkumpul sesuai partai masing-masing untuk memikirkan langkah selanjutnya, baik secara politik maupun legislatif.

Masing-masing partai diharapkan berusaha mencari calon Ketua DPR AS yang baru. Hal ini cukup mudah bagi Partai Demokrat karena mereka mendukung Pemimpin Minoritas Hakeem Jeffries, yang mencalonkan diri sebagai ketua pada Januari lalu melawan McCarthy dan beberapa kandidat lainnya.

Partai Republik, dengan adanya perpecahan jelas di antara mereka terutama di kalangan kelompok kecil konservatif garis keras yang menginginkan pemotongan besar-besaran dalam rencana anggaran federal, mungkin akan lebih sulit dalam memilih kandidat.

McHenry bisa memiliki keuntungan karena dia sekarang bertindak sebagai Plt Ketua DPR AS. Namun tidak diketahui secara jelas apakah dia menginginkan jabatan itu. Sementara McCarthy menegaskan tidak akan mencalonkan diri lagi.

Lengsernya McCarthy dalam voting menempatkan DPR AS pada posisi yang belum pernah terjadi sebelumnya, sehingga tidak jelas seberapa cepat pemilihan ketua baru akan digelar. Biasanya, pemilihan Ketua DPR digelar pada awal sidang Kongres AS setiap dua tahun.

Kapan pemilihan Ketua baru DPR AS digelar?

Pemimpin dari kedua partai dalam Kongres AS harus memutuskan kapan mereka siap memasuki proses pemilihan ketua baru.

Proses serupa pada Januari lalu berlangsung alot dengan McCarthy pada saat itu selama berhari-hari tidak mendapatkan cukup suara dukungan untuk menjabat Ketua DPR AS. Dia bahkan harus menjalani setidaknya 15 kali voting sebelum mendapatkan cukup dukungan.

Situasi kali ini bisa jadi sama kacaunya bagi Partai Republik, kecuali mereka menyimpulkan bahwa kekacauan itu menciptakan reaksi publik yang negatif yang bisa berdampak buruk pada prospek pemilu tahun 2024 dan mereka mau bersatu.

Siapa yang bisa mencalonkan diri jadi Ketua DPR AS?

Berdasarkan Konstitusi AS, Ketua DPR tidak harus menjadi anggota Kongres. Itulah sebabnya, beberapa anggota Partai Republik melontarkan nama mantan Presiden Donald Trump untuk jebatan itu, meskipun dia sedang mencalonkan diri sebagai kandidat capres dan mengatakan tidak menginginkan jabatan tersebut.


(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads