Terancam Tak Dapat Bantuan AS Lagi, Ini Kata Ukraina

Terancam Tak Dapat Bantuan AS Lagi, Ini Kata Ukraina

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 02 Okt 2023 17:42 WIB
Ukrainian Foreign Minister Dmytro Kuleba speaks during a joint press conference with German Foreign Minister Annalena Baerbock (not pictured) following their talks in Kyiv, Ukraine September 11, 2023. Efrem Lukatsky/Pool via REUTERS/ File Photo Acquire Licensing Rights
Menlu Ukraina Dmytro Kuleba (Efrem Lukatsky/Pool via REUTERS/File Photo Acquire Licensing Rights)
Kyiv -

Pemerintah Ukraina memberikan reaksi diplomatis terhadap tidak masuknya bantuan untuk Kyiv dalam rencana anggaran yang baru saja diloloskan Kongres Amerika Serikat (AS). Kyiv meyakini dukungan Washington terhadap negaranya tidak melemah.

Seperti dilansir Reuters, Senin (2/10/2023), tanggapan yang diberikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Ukraina Dmytro Kuleba itu terkesan meremehkan pentingnya rancangan undang-undang (RUU) pendanaan sementara (stopgap bill) untuk pemerintah AS yang tidak menyertakan anggaran untuk bantuan bagi Ukraina.

Diketahui bahwa bantuan militer AS dan negara-negara Barat lainnya sangat penting bagi Ukraina dalam melawan invasi besar-besaran yang dilancarkan Rusia sejak Februari 2022 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam tanggapannya, Kuleba mengatakan bahwa Ukraina sedang melakukan pembicaraan dengan Partai Republik dan Partai Demokrat dalam Kongres AS membahas persoalan itu.

Kuleba juga menyebut bahwa drama seputar RUU pendanaan sementara yang mencegah penutupan pemerintah AS pada Sabtu (30/9) waktu setempat hanyalah sebuah 'insiden' dan bukan sesuatu yang sistemis.

ADVERTISEMENT

"Kami tidak merasa bahwa dukungan AS telah hancur...karena Amerika Serikat memahami bahwa yang dipertaruhkan di Ukraina jauh lebih besar daripada hanya Ukraina," ujar Kuleba kepada wartawan saat menyambut kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell menjelang pertemuan para Menlu Uni Eropa di Kyiv.

"Ini soal stabilitas dan prediktabilitas dunia, dan oleh karena itu, saya meyakini kita akan mampu menemukan solusi yang dibutuhkan," cetusnya.

Lihat juga Video 'Komandan Laut Hitam Rusia Muncul Setelah Kabar Dibunuh Ukraina':

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Lebih lanjut, Kuleba mengatakan pertanyaannya lebih mengarah pada apakah yang terjadi dalam Kongres AS pada akhir pekan merupakan 'insiden atau sistem'.

"Saya pikir itu merupakan sebuah insiden," sebutnya.

"Kami melakukan diskusi yang sangat mendalam dengan kedua bagian Kongres -- Partai Republik dan Partai Demokrat. Dan dengan latar belakang potensi penutupan, keputusan diambil sebagaimana adanya," jelas Kuleba.

"Tapi kami sekarang sedang bekerja sama dengan kedua pihak dalam Kongres untuk memastikan bahwa hal ini tidak terulang kembali dalam keadaan apapun," tegasnya.

Diketahui bahwa RUU pendanaan sementara yang disahkan Kongres AS pada akhir pekan, akan memperpanjang pendanaan pemerintah selama lebih dari sebulan, serta menghindari penutupan pemerintah yang bisa membuat 4 juta pegawai pemerintah federal tidak menerima gaji dan banyak layanan yang terhenti.

RUU sementara itu akan berlaku hingga 17 November mendatang, sebelum Kongres AS akan kembali melakukan pembahasan dan pemungutan suara untuk rencana anggaran jangka panjang.

Presiden Joe Biden dalam pernyataannya menegaskan AS tidak akan menghentikan bantuan untuk Ukraina apapun situasinya. "Dalam kondisi apapun, kita tidak bisa membiarkan dukungan Amerika untuk Ukraina terganggu," tegas Biden saat berbicara kepada wartawan di Gedung Putih.

"Saya ingin meyakinkan sekutu-sekutu Amerika, rakyat Amerika, dan rakyat Ukraina bahwa Anda bisa mengandalkan dukungan kami. Kami tidak akan pergi begitu saja," cetusnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads