Pilu Bom Bunuh Diri Tewaskan Puluhan Orang Saat Maulid Nabi di Pakistan

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 30 Sep 2023 06:03 WIB
Pencarian korban ledakan bom bunuh diri terus dilakukan di Pakistan pada Selasa (31/1) lalu. Serangan bom terbaru terjadi pada Jumat (28/9) (Foto: REUTERS/Fayaz Aziz)
Jakarta -

Perayaan Hari Maulid Nabi Muhammad SAW di Pakistan diwarnai peristiwa bom bunuh diri, baku tembak, hingga ledakan lainnya. Puluhan orang tewas dalam insiden memilukan tersebut.

Kejadian bom bunuh diri pertama terjadi di provinsi Balochistan, barat daya Pakistan pada Jumat (29/9). Pelaku menargetkan prosesi peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

"Arak-arakan ratusan orang keluar dari masjid Madinah dan ketika mencapai jalan Al Falah, seorang pembom bunuh diri menargetkannya," kata Wakil Komisaris Distrik Mastung, Abdul Razzaq Sasoli, dikutip kantor berita AFP, Jumat (29/9/2023).

Para pejabat mengatakan seorang pengebom bunuh diri meledakkan bom ketika orang-orang dari masjid-masjid sekitar berkumpul di Mastung, sekitar 40 kilometer (25 mil) selatan ibukota provinsi, Quetta.

"Tiba-tiba saya mendengar ledakan... banyak orang terluka dan banyak yang menjadi martir," kata Ilyas Khan, seorang pelajar, dikutip kantor berita AFP.

50 Orang Lebih Tewas di Balochistan

Ledakan bom bunuh diri di provinsi Balochistan tersebut menyebabkan sedikitnya 50 orang tewas dan puluhan orang lainnya luka-luka.

"Kaki saya gemetar dan saya terlempar ke tanah," kata saksi mata, Hazoor Bakhsh (49).

"Saat debu mulai mengendap, saya melihat orang-orang berhamburan ke segala arah, beberapa berteriak sementara yang lain berteriak minta tolong," lanjutnya.

Masa Berkabung 3 Hari

Menteri Penerangan Balochistan, Jan Achakzai, mengimbau publik untuk melakukan donor darah guna membantu menolong para korban luka. Dia juga mengumumkan masa berkabung selama tiga hari.

Lihat juga Video 'Bom Bunuh Diri Meledak di Somalia, 18 Orang Tewas':



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.




(jbr/mae)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork