Helikopter Australia Jatuh, Tak Ada Harapan Temukan Korban Selamat

Rita Uli Hutapea - detikNews
Senin, 31 Jul 2023 12:43 WIB
Ilustrasi (Foto: Foto Detikcom)
Jakarta -

Menteri Pertahanan Australia Richard Marles mengatakan bahwa otoritas Australia telah hilang harapan untuk menemukan korban selamat setelah sebuah helikopter militer jatuh ke laut selama latihan perang pada akhir pekan.

Dilansir kantor berita AFP, Senin (31/7/2023), Marles menambahkan bahwa tim penyelamat awalnya masih terus berharap, meski tipis, untuk menemukan empat awak helikopter hidup-hidup. Namun, harapan itu hilang setelah ditemukannya serpihan helikopter tersebut.

Helikopter tersebut ikut serta dalam latihan militer berskala besar, Talisman Saber, yang melibatkan 30.000 personel militer dari Australia, Amerika Serikat, dan beberapa negara lain.

Helikopter militer itu jatuh ke laut dekat Kepulauan Whitsunday saat ambil bagian dalam operasi malam hari.

Militer dari setidaknya tiga negara telah bergabung dengan polisi Australia dalam mencari empat awak helikopter MRH-90 Taipan, yang jatuh pada Jumat malam lalu di perairan subtropis di lepas pantai timur laut Australia.

"Kehilangan keempat orang ini sama pentingnya dan bermakna dengan kehilangan siapa pun yang mengenakan seragam negara kita," kata Marles, seraya menambahkan dia "sangat berduka" untuk keluarga mereka.

- Armada bermasalah -

Marles mengatakan bahwa seluruh armada helikopter Taipan Australia yang terdiri dari lebih dari 40 unit - yang akan dipensiunkan pada akhir 2024 - akan dikandangkan sampai penyelidik memiliki gambaran yang jelas tentang apa yang menyebabkan kecelakaan itu.




(ita/ita)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork