AS Mulai Lelah dengan Tuntutan Zelensky yang Tak Ada Habisnya!

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 24 Jul 2023 15:25 WIB
Momen saat Presiden AS Joe Biden berkunjung ke Kyiv, Ukraina dan bertemu Presiden Volodymyr Zelensky (dok. REUTERS)
Washington DC -

Para pejabat Amerika Serikat (AS) dilaporkan mulai merasa lelah dengan tuntutan bantuan yang tak ada habisnya dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, yang negaranya terus diinvasi oleh Rusia. Zelensky dinilai bertingkah seperti 'anak manja' dengan AS.

Seperti dilansir Sputnik, Senin (24/7/2023), laporan itu diungkapkan oleh Douglas MacKinnon, mantan asisten khusus untuk kebijakan dan komunikasi Pentagon atau Departemen Pertahanan AS, dalam tulisan opini untuk outlet media AS, The Hill, yang dipublikasikan pada Sabtu (22/7).

Dalam tulisannya, MacKinnon yang mengutip sejumlah sumber ini menyebut bahwa Presiden Joe Biden sempat 'mencaci' Zelensky pada Juni 2022, bahkan meneriakkan bahwa Presiden Ukraina itu 'seharusnya lebih menunjukkan rasa terima kasih atas bantuan miliaran dolar yang dia terima dari Amerika Serikat melalui rakyat Amerika'.

Saat ditanya soal tuntutan bantuan tiada habisnya dari Zelensky kepada AS, menurut MacKinnon, seorang mantan pejabat tinggi Pentagon mengatakan bahwa bantuan Barat 'tidak tak terbatas'.

"Zelensky bertingkah seperti anak manja dan pemarah dan mendapatkan semuanya yang dia inginkan dan itu masih belum cukup," tulis MacKinnon dalam artikel opininya yang dipublikasikan The Hill.

"Banyak orang di pemerintahan AS dan banyak warga negara kita yang mulai lelah dengan tindakannya (Zelensky-red)," ungkapnya.

"Saya jamin dia juga merusak hubungan di Eropa. Ada batasan untuk uang dan niat baik yang bisa diberikan," sebut MacKinnon dalam opininya.

Lihat juga Video 'Rusia Kembali Serang Odesa, Zelensky: 19 Jenis Rudal Diluncurkan':



Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork