Putin Tegaskan Tentara Bayaran Wagner Tidak Ada!

Putin Tegaskan Tentara Bayaran Wagner Tidak Ada!

Rita Uli Hutapea - detikNews
Jumat, 14 Jul 2023 14:02 WIB
Russian President Vladimir Putin speaks during a meeting with Russian war correspondents who cover a special military operation at the Kremlin in Moscow, Russia, Tuesday, June 13, 2023. (Gavriil Grigorov, Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP)
Presiden Rusia Vladimir Putin (Foto: Gavriil Grigorov, Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP)
Jakarta -

Presiden Rusia Vladimir Putin menjelaskan untuk pertama kalinya apa yang dibahas dalam acara di Kremlin, yang dihadiri oleh 35 komandan Wagner, termasuk bos kelompok tentara bayaran itu, Yevgeny Prigozhin.

Pertemuan itu diadakan pada 29 Juni, hanya beberapa hari setelah kelompok Wagner melancarkan pemberontakan singkat terhadap Moskow pada 24 Juni lalu.

"Di satu sisi, pada pertemuan itu saya memberikan penilaian tentang apa yang telah mereka lakukan di medan perang (di Ukraina), dan di sisi lain, tentang apa yang telah mereka lakukan selama peristiwa 24 Juni," ujar Putin seperti dilansir CNN, Jumat (14/7/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ketiga, saya menunjukkan kepada mereka kemungkinan opsi untuk layanan lebih lanjut mereka, termasuk penggunaan pengalaman tempur mereka. Itu saja," tutur Putin.

Putin, yang diwawancarai oleh surat kabar Rusia, Kommersant, ditanya apakah Wagner akan dipertahankan sebagai unit tempur.

ADVERTISEMENT

"Yah, Wagner PMC tidak ada!" seru Putin. "Kita tidak memiliki undang-undang untuk organisasi militer swasta! Itu tidak ada!" imbuh Putin.

"Tidak ada entitas hukum seperti itu," jelas Putin.

Simak juga Video 'Wagner Bersiap Serahkan Peralatan Militer ke Rusia':

[Gambas:Video 20detik]



"Grup itu ada, tapi secara hukum tidak ada!" ulang Putin dalam wawancara tersebut. "Ini persoalan tersendiri terkait legalisasi aktual. Tapi ini persoalan yang harus dibicarakan di Duma Negara, di pemerintahan. Ini bukan persoalan mudah," kata Putin.

Putin mengatakan dia telah menawarkan 35 komandan Wagner berbagai pilihan pekerjaan, termasuk salah satunya di bawah kepemimpinan komandan langsung mereka, yang menggunakan nama panggilan Sedoy [Rambut abu-abu] - seorang pria yang telah berperang bersama para pejuang Wagner selama 16 bulan terakhir.

"Mereka semua bisa berkumpul di satu tempat dan terus mengabdi," kata Putin. "Dan tidak ada yang berubah bagi mereka. Mereka akan dipimpin oleh orang yang sama yang telah menjadi komandan sejati mereka selama ini," tandasnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads