Biden Buka Suara Soal Normalisasi Hubungan Israel-Arab Saudi

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 10 Jul 2023 11:15 WIB
Presiden AS Joe Biden (dok. REUTERS/Jonathan Ernst/File Photo)
Washington DC -

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyebut Israel dan Arab Saudi masih jauh untuk mencapai kesepakatan normalisasi, yang bisa melibatkan perjanjian pertahanan dan program nuklir sipil yang dimediasi Washington.

Seperti dilansir Reuters, Senin (10/7/2023), komentar itu disampaikan Biden dalam wawancara terbaru dengan media terkemuka AS, CNN, yang ditayangkan pada Minggu (9/7) waktu setempat. Para pejabat Washington sedang merundingkan upaya untuk mencapai kesepakatan normalisasi yang sulit antara kedua negara.

"Kita masih jauh dari sana, Banyak yang harus kita bicarakan," ucap Biden dalam wawancara dengan program 'GPS' yang dipandu wartawan CNN Fareed Zakaria.

Bulan lalu, Menteri Energi Israel menentang gagasan Saudi mengembangkan program nuklir sipil sebagai bagian dari upaya menjalin hubungan antara kedua negara yang dimediasi oleh AS.

Biden, dalam komentarnya, juga menyinggung keputusan Saudi untuk membuka wilayah udaranya bagi semua maskapai penerbangan, membuka jalan bagi lebih banyak penerbangan dari dan ke Israel.

Biden mengatakan bahwa salah satu yang juga masih perlu dibahas adalah upaya-upaya menuju gencatan senjata permanen di Yaman, konflik berkelanjutan yang menewaskan puluhan ribu orang dan secara luas dipandang sebagai perang proxy antara Saudi dan Iran.

"Jadi, kami mencapai kemajuan di kawasan. Dan itu tergantung pada perilaku dan apa yang diminta dari kami agar mereka (Saudi-red) mau mengakui Israel," ucap Biden dalam wawancara tersebut.

"Terus terang, saya tidak berpikir mereka memiliki banyak masalah dengan Israel. Dan apakah kita akan menyediakan atau tidak, sarana di mana mereka bisa memiliki tenaga nuklir sipil dan/atau menjadi penjamin keamanan mereka, itu -- saya pikir itu masih agak jauh," jelasnya.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Simak juga Video: Polisi Israel Bebas dari Dakwaan Penembakan Pria Autisme Palestina






(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork