Keberadaan bos tentara bayaran Wagner Yevgenny Prigozhin misterius setelah memimpin pemberontakan bersenjata di Rusia pada akhir pekan. Prigozhin merilis pesan audio menegaskan pemberontakan itu tidak dimaksudkan untuk menggulingkan Kremlin, namun dia tidak menyebut lokasinya saat ini.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (27/6/2023), Prigozhin terakhir kali terlihat di depan publik pada Sabtu (24/6) malam saat sedang menyapa orang-orang dari mobil SUV yang ditumpanginya, ketika dia mengambil posisi mundur dari sebuah kota di Rusia yang diduduki tentara bayaran Wagner.
Tentara bayaran Wagner yang dipimpin Prigozhin, pada Sabtu (24/6) waktu setempat, berhasil menguasai kota Rostov-on-Don yang pusat komando militernya mengarahkan operasi militer khusus Rusia di wilayah Ukraina. Barisan tentara bayaran itu kemudian melakukan konvoi bersenjata menuju Moskow.
Kota Rostov-on-Don diketahui berjarak sekitar 200 kilometer dari Moskow. Saat bergerak menuju ibu kota Rusia, tentara bayaran Wagner sempat menembak jatuh sejumlah helikopter militer yang menyerang mereka. Prigozhin menyebut penembakan itu dilakukan dengan terpaksa oleh tentara bayaran Wagner.
Namun, ketika tentara bayaran Wagner bergerak mendekati Moskow, Prigozhin secara mendadak mengumumkan agar pemberontakan dibatalkan.
Dia kemudian mengatakan bahwa dirinya akan berangkat ke Belarusia berdasarkan kesepakatan yang dicapai dengan Kremlin, yang dimediasi oleh Presiden Belarusia Alexander Lukashenko, yang juga sekutu dekat Presiden Vladimir Putin.
Isi dari kesepakatan itu tidak diungkap ke publik secara jelas, namun dilaporkan bahwa Kremlin memperbolehkan Prigozhin untuk mengasingkan diri ke Belarusia sebagai imbalan atas langkahnya membatalkan pemberontakan dan menarik mundur tentara bayaran Wagner kembali ke pangkalan mereka.
Kremlin juga dilaporkan setuju untuk membatalkan tuntutan pidana terhadap Prigozhin dan tentara bayaran Wagner terkait upaya pemberontakan bersenjata itu.
Simak Video 'Momen Putin Ucapkan Terima Kasih ke Wagner yang Batal Berontak':
Prigozhin merilis pesan audio awal pekan ini, simak selengkapnya di halaman berikutnya.
(nvc/ita)