Empat orang anak korban kecelakaan pesawat jatuh di hutan Amazon di wilayah Kolombia. Penemuan keempat anak bersaudara itu dievakuasi usai 40 hari berjuang bertahan hidup di belantara hutan. Mereka diselamatkan dalam kondisi sangat lemas.
Diketahui, pesawat yang ditumpangi empat anak itu mengalami kecelakaan dan jatuh di tengah hutan pada tanggal 1 Mei 2023. Keempat anak itu pun berkeliaran di hutan setelah kecelakaan pesawat yang merenggut nyawa pilot, seorang pemimpin warga asli Kolombia dan ibu mereka itu terjadi.
Berikut sederet fakta yang diketahui terkait penemuan empat anak korban pesawat jatuh di hutan Amazon yang dirangkum detikcom:
1. Awal Mula Penemuan dari Gambar Satelit
Dilansir AFP, Sabtu (10/6/2023), keempat anak itu diyakini hidup berdasarkan gambar satelit menunjukkan jalan yang telah diambil anak-anak itu di tengah hutan. Tim penyelamat pun menemukan beberapa barang mereka, tempat berlindung sementara dan buah yang setengah dimakan.
Pada pertengahan Mei lalu, tim penyelamat juga menemukan sepasang sepatu dan popok. Bukti-bukti itu membuat tim penyelamat sangat yakin anak-anak tersebut masih hidup.
"Berdasarkan bukti, kami menyimpulkan bahwa anak-anak itu masih hidup," kata pemimpin tim penyelamat Jenderal Pedro Sanchez kepada W Radio.
"Jika mereka mati, akan mudah menemukannya karena mereka akan diam dan anjing pelacak akan menemukan mereka," tambahnya.
2. Proses Evakuasi 4 Anak di Hutan Amazon
Sekitar 200 tentara dan penduduk asli yang mengetahui medan dikerahkan menyisir kawasan hutan lebat seluas sekitar 320 kilometer persegi itu. Meski demikian, Sanchez sempat merasa aneh karena anak-anak itu tidak berhenti meskipun angkatan udara telah membuang 10.000 selebaran ke hutan.
Selebaran itu berisi instruksi dalam bahasa Spanyol dan bahasa mereka sendiri agar anak-anak itu tetap tinggal di lokasi supaya mudah ditemukan. Selebaran itu juga berisi tips bertahan hidup. Militer juga telah menjatuhkan paket makanan dan air kemasan untuk anak-anak.
Jenderal tersebut mengatakan tim pencari percaya mereka berada dalam jarak 100 meter (328 kaki) dari anak-anak tersebut, tetapi badai, vegetasi yang lebat, dan medan berawa mencegah tim penyelamat mencapai anak-anak tersebut dengan cepat.
Helikopter angkatan udara dan citra satelit terus digunakan dalam pencarian di daerah yang menjadi rumah bagi jaguar, puma, ular, dan predator lainnya tersebut. Anggota keluarga mengatakan anak tertua mengenal hutan dengan baik.
3. Anak-anak Ditemukan Selamat Usai 40 Hari
Setelah 40 hari berlalu, empat anak dari komunitas pribumi di Kolombia itu akhirnya ditemukan dalam keadaan hidup di area hutan. Anak-anak itu ditemukan dalam kondisi lemah setelah bertahan hidup sendiri selama puluhan hari di hutan belantara.
Seperti dilansir Reuters, Sabtu (10/6/2023), anak-anak itu diselamatkan oleh pasukan militer Kolombia pada Jumat (9/6) waktu setempat di dekat perbatasan antara Provinsi Caqueta dan Provinsi Guaviare, yang terletak dekat lokasi jatuhnya pesawat ringan yang mereka tumpangi.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya
Saksikan Video 'Selamat dari Kecelakaan Pesawat, 4 Bocah Ini Berjuang 40 Hari di Amazon':
(wia/imk)