.webp)
Amerika Serikat (AS) sedang dihebohkan dengan dengan sosok Jack Teixeira, seorang pemuda AS yang membocorkan dokumen intelijen dan militer yang bersifat sangat rahasia. Jack pun terancam di penjara selama 10 tahun karena ulahnya itu.
Dirangkum detikcom dari berbagai media asing, Sabtu (15/4/2023), dokumen rahasia soal militer AS dan hubungannya dengan kondisi di Ukraina bocor lewat forum gim online di Discord, Thug Shaker Central.
Di situ, ada 30 orang yang berkumpul dan berbincang, termasuk akun dari Amerika Serikat (AS), Rusia, Ukraina, hingga Amerika Selatan. Tersebutlah akun bernama OG. Dia menyebarkan dokumen militer yang rahasia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini |
Pembocor dokumen rahasia itu adalah Jack. Dia bekerja sebagai petugas Sistem Transportasi Siber, bagian dari sayap intelijen Garda Nasional udara Massachusetts.
Dia bekerja sejak 2019. Hitungannya, dia masih junior dengan pangkat Kelas 1 Penerbang. Namun demikian, perbuatannya membocorkan dokumen negara AS telah menggemparkan dunia.
Selengkapnya di halaman berikutnya
Dokumen yang Dibocorkan
Dokumen-dokumen rahasia yang bocor ke publik berisikan presentasi pengarahan yang memetakan posisi militer Ukraina hingga penilaian dukungan internasional untuk Ukraina.
Beberapa informasi yang paling sensitif, yakni terkait dengan kemampuan dan kekurangan militer Ukraina dalam melawan Rusia.
Beberapa topik sensitif lainnya juga memuat kemungkinan-kemungkinan situasi yang akan memicu Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menggunakan senjata nuklirnya.
Namun, tidak ada jawaban yang pasti mengenai berapa banyak jumlah dokumen yang benar-benar bocor. Menurut media Associated Press, setidaknya ada 50 dokumen, walaupun beberapa perkiraan menyebutkan jumlahnya bisa mencapai ratusan.
Insiden kebocoran ini akhirnya membuat Departemen Kehakiman AS membuka penyelidikan kriminal atas penyebaran dokumen-dokumen rahasia tersebut.
Presiden AS Joe Biden pada hari Kamis (13/04) mengatakan kepada para wartawan di Dublin bahwa dia tidak terlalu khawatir dengan insiden kebocoran tersebut, seraya menambahkan bahwa "penyelidikan besar-besaran" tengah berlangsung.
Jack Teixeira Ditangkap
Setelah diketahui, bahwa Jack Teixeira yang membocorkan dokumen rahasia itu, Jack pun ditangkap di rumah keluarganya di Dighton, Masschusetts. Saat ditangkap, dia terlihat memakai celan apendek dan kaus.
Jalanan di sekitar lingkungan ini ditutup untuk menangkap pemuda itu. Para petugas bersenjata menjaga keadaan.
Saat ditangkap, Jack Teixeira mengangkat tangannya ke atas, kemudian diborgol. Dia berjalan mundur ke arah petugas keamanan. Pihak yang menangkapnya adalah personel FBI bersenjata.
Selengkapnya di halaman berikutnya
Terancam 10 Tahun Bui
Jack Teixeira pun menjalani sidang perdana dengan pembacaan dakwaan hari ini di Pengadilan Federal Boston, Massachusetts. Dia dijerat dakwaan federal secara ilegal menyalin dan menyebarkan materi rahasia.
Teixeira yang merupakan spesialis IT dan bekerja untuk Garda Nasional Angkatan Udara AS itu ditangkap agen Biro Investigasi Federal (FBI) di Massachussetts pada Kamis (13/4) waktu setempat. Dia diduga sebagai pembocor dokumen rahasia AS yang memicu kegaduhan global.
Ada dua dakwaan yang sejauh ini dijeratkan terhadap Teixeira, yakni dakwaan melanggar Undang-undang (UU) Spionase terkait penyalinan dan penyebaran materi pertahanan sensitif dan dakwaan secara ilegal memindahkan materi pertahanan ke lokasi yang tidak mendapat izin.
Jika dinyatakan terbukti bersalah melanggar UU Spionase, Teixeira terancam hukuman maksimum 10 tahun penjara.
Dakwaan-dakwaan itu diketahui hanya berkaitan dengan satu dokumen rahasia yang bocor, yakni yang membahas status konflik Rusia-Ukraina dan mencakup informasi detail soal pergerakan pasukan pada tanggal tertentu.
Para pakar memperkirakan akan ada lebih banyak dakwaan yang dijeratkan terhadap Teixeira nantinya, mengingat para penyelidik AS masih terus memeriksa setiap dokumen yang dibocorkannya ke publik.
