Belum Tamat Ribut-ribut Anwar Ibrahim Vs Mahathir Mohamad

Belum Tamat Ribut-ribut Anwar Ibrahim Vs Mahathir Mohamad

Rita Uli Hutapea - detikNews
Sabtu, 08 Apr 2023 21:07 WIB
Anwar Ibrahim dan Mahathir Mohamad
Mahathir dan Anwar (Foto: Reuters)

Pernyataan Anwar yang Dipermasalahkan Mahathir

Pernyataan yang dinilai Mahathir telah mencemarkan nama baiknya itu disampaikan Anwar dalam kongres nasional khusus Partai Keadilan Rakyat (PKR) pada 18 Maret 2023. Saat itu, Anwar bercerita soal seseorang yang menguasai sepenuhnya sumber daya Malaysia untuk diri sendiri dan keluarganya selama masa pemerintahan yang berlangsung 22 tahun dan 22 bulan.

Anwar memang tidak menyebut nama dalam pernyataannya itu. Namun diketahui bahwa Mahathir menjabat PM Malaysia antara Juli 1981 hingga Oktober 2003 untuk periode pertama dan antara Mei 2018 hingga Februari 2020 untuk periode kedua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seseorang, setelah 22 tahun (dan) 22 bulan lagi berkuasa, meratapi bahwa orang Melayu telah kehilangan segalanya. Bagaimana tidak, jika Anda mengambil semuanya untuk keluarga dan anak-anak Anda. Sekarang ketika Anda kehilangan kekuasaan Anda, Anda ingin berbicara soal rakyat," ucap Anwar dalam acara itu.

Dalam forum itu, Anwar juga mengecam pihak-pihak yang disebutnya berusaha menciptakan perpecahan rasial. "Patriotisme, rasisme dan kefanatikan agama adalah perlindungan terakhir para bandit," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Anwar Siap Beri Bukti

Terbaru, Anwar mengatakan dia siap menunjukkan bukti di balik tuduhannya bahwa Mahathir telah mengumpulkan kekayaan untuk memperkaya dirinya dan keluarganya.

"Saya tidak ingin bertengkar. Dia (Mahathir) meminta bukti, dan saya akan menunjukkan bukti. Tidak masalah," kata Anwar saat berdialog dengan para mahasiswa di sebuah universitas di Shah Alam, Malaysia.

Anwar mengatakan dia tidak sepenuhnya menentang kepemimpinan Mahathir sebelumnya, tapi dia menambahkan bahwa kepemimpinannya memiliki pro dan kontra.

"Tapi dia (Mahathir) telah meninggalkan banyak kerusakan," katanya.

Presiden PKR itu juga mengkritik Mahathir karena secara negatif melabeli orang Melayu sebagai 'malas dan pelupa'. Dia mengatakan setiap ras memiliki sifat itu.

"Itu tidak benar. Ras mana yang tidak memiliki orang malas atau pelupa? Setiap ras memilikinya," cetus Anwar.

"Orang Melayu telah melahirkan tokoh-tokoh besar, pemikir dan intelektual. Jangan melemparkan hinaan pada mereka," kata Anwar.


(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads